Lokasi usaha berfungsi sebagai tempat untuk kegiatan operasional bisnis seperti produksi, penjualan, penyimpanan stok, dan lainnya. kepemilikan lokasi usaha juga memudahkan bisnis agar mudah dijangkau siapapun.
5. Membuat Standard Operating Procedure (SOP)
Tentunya memiliki rangkaian prosedur operasional penting untuk bisnis. Setiap pembagian tugas diatur melalui SOP untuk memperjelas spesialisasi fungsi dan tugas yang dilakukan. Pembuatan SOP juga dilakukan untuk menghindari rangkap kerja diluar fungsi dan tugas dalam suatu bisnis.
6. Memilih Supplier
Kerja sama dengan supplier berfungsi untuk memenuhi kebutuhan bisnis seperti bahan mentah, bahan setengah jadi, dan kebutuhan lainnya. Kehadiran supplier dalam bisnis juga memastikan bahwa bisnis berjalan dengan lancar.
Tentunya bisnis vendor pakaian memiliki peluang tersendiri. Sebagai bisnis yang bergerak dalam memenuhi kebutuhan sandang, vendor pakaian berpotensi besar menjadi bisnis yang sustainable. Hal tersebut berkaitan dengan kebutuhan pakaian yang tidak akan pernah mati di masyarakat.Â
Kehadiran organisasi, perusahaan, instansi, dan lembaga nirlaba, yang semakin bertumbuh dan berkembang juga menjadi potensi bahwa permintaan untuk pakaian custom dari mereka akan selalu hadir bagi bisnis vendor pakaian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H