Mohon tunggu...
Ramadhan Mohamad Ikramputra
Ramadhan Mohamad Ikramputra Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

...mengabdikan pikiran melalui penumpahan ide dan gagasan melalui karya yang dapat dibaca demi manfaat seluruh pihak...

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Mengintip Vendor Pakaian sebagai Bisnis yang Potensial

18 Agustus 2022   09:30 Diperbarui: 18 Agustus 2022   09:32 872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh Display Vendor Pakaian (Sumber: Dokumen Pribadi)

Lokasi usaha berfungsi sebagai tempat untuk kegiatan operasional bisnis seperti produksi, penjualan, penyimpanan stok, dan lainnya. kepemilikan lokasi usaha juga memudahkan bisnis agar mudah dijangkau siapapun.

5. Membuat Standard Operating Procedure (SOP)

Tentunya memiliki rangkaian prosedur operasional penting untuk bisnis. Setiap pembagian tugas diatur melalui SOP untuk memperjelas spesialisasi fungsi dan tugas yang dilakukan. Pembuatan SOP juga dilakukan untuk menghindari rangkap kerja diluar fungsi dan tugas dalam suatu bisnis.

6. Memilih Supplier

Kerja sama dengan supplier berfungsi untuk memenuhi kebutuhan bisnis seperti bahan mentah, bahan setengah jadi, dan kebutuhan lainnya. Kehadiran supplier dalam bisnis juga memastikan bahwa bisnis berjalan dengan lancar.

Tentunya bisnis vendor pakaian memiliki peluang tersendiri. Sebagai bisnis yang bergerak dalam memenuhi kebutuhan sandang, vendor pakaian berpotensi besar menjadi bisnis yang sustainable. Hal tersebut berkaitan dengan kebutuhan pakaian yang tidak akan pernah mati di masyarakat. 

Kehadiran organisasi, perusahaan, instansi, dan lembaga nirlaba, yang semakin bertumbuh dan berkembang juga menjadi potensi bahwa permintaan untuk pakaian custom dari mereka akan selalu hadir bagi bisnis vendor pakaian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun