Sejak 19 November pada saat itu, kelompok Houthi terus melancarkan serangan lain. Terakhir pada 18 Febuari itu, total ada 31 kapal yang diserang Houthi, termasuk beberapa percobaan penyerangan, hal ini membuktikan bahwa keberanian dan kekuataan yang sudah tangguh untuk menghadapi musuh.
Keterlibatan dalam Perang Timur Tengah
Kelompok Houthi terlibat dalam konflik terbaru yang menyebar keseluruh timur tengah, dengan mengumumkan pada 31 Oktober bahwa mereka telah menembakkan drone dan rudal ke Israel dan bersumpah akan terus melakukan serangan "sampai agresi Israe berhenti"
Tindakan mereka serupa dengan peran kelompok Hizbullah lebanon yang di suport oleh Iran, yang menyerang posisi Israel dipertbatasan Lebanon  dan milisi Irak yang menembaki kepentingan Amerika Serikat di Irak dan Suriah.
Meningkatkan ancaman mereka, kelompak Houthi mengatakan pada 9 Desember banhwa mereka akan menargetkan semua kapal yang menuju ke Israel apapun kebangsaannya, dan memperingatkan semua perusahaan pelayaraan internasional agar tidak berurusan dengan pelabuhan Israel.
Jika Gaza tidak menerima makanan dan obat -- obatan yang dibutuhkannya, semua kapal dilaut merah yang menuju kepelabuhan Israel, apapun kewarganeraannya, akan menjadi sasaran angkatan bersenjata kami, kata juru bicara Houthi dalam pernyataan pada 9 Desember.
Slogan Houthi adalah Matilah Amerika, Matilah Israel, kutuk Yahudi dan kemenangan bagi Islam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H