Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo baru ini menyoroti pentingnya doa bersama lintas agama yang digelar dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-78. Â Acara yang berlangsung di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan ini dihadiri oleh perwakilan berbagai umat agama. Â
Jenderal Sigit menyampaikan harapannya agar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus berbenah dan berkontribusi dalam mencapai visi Indonesia Emas. Â Ditegaskannya, tujuan doa ini adalah untuk mempersiapkan kepolisian menghadapi tantangan tugas ke depan dan memastikan pelayanan dan perlindungan yang lebih baik bagi masyarakat.
Jenderal Sigit mengakui Korps Bhayangkara masih memiliki banyak hal yang perlu ditingkatkan dalam pelayanan masyarakat. Â Ia mengungkapkan keinginannya agar kepolisian dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan memenuhi harapan masyarakat. Â
Dalam pidatonya, beliau menyoroti pentingnya kelancaran dan keamanan operasional dalam penegakan hukum dan pelayanan masyarakat, serta menegaskan kembali komitmen lembaga tersebut untuk meningkatkan peran mereka dalam masyarakat.
 Peristiwa tersebut menegaskan persatuan dan kesatuan Indonesia, seperti disampaikan Kepala Biro Pengendalian Personil (Karo Dalpers) SSDM Polri Brigjen Nurworo Danang.  Doa bersama yang dihadiri kurang lebih 3.000 peserta dari unsur Polri, TNI, dan berbagai tokoh masyarakat ini menunjukkan semangat toleransi dan kerukunan antar umat beragama. Â
Perayaan Hari Bhayangkara ke-78 akan mencapai puncaknya pada tanggal 1 Juli dengan acara publik di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, yang menandakan komitmen terhadap persatuan dan kemajuan bangsa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H