Tidak lama, sekitar 10 menit kemudian ada pria paruh baya berpakaian rapih menggunakan jas memasuki studio 6, dan duduk di depan persis bangku daku dan ikut menonton. Lalu ada 2 (dua) staff studio yg terlihat mengawasi. Pada momen itu, otak Daku traveling sambil memikirkan kejadian unik ini.
Film pun berakhir, Pria paruh baya berjas itu pun meninggalkan tempat duduknya melihat daku sambil melemparkan senyum. Lalu ia menuruni tangga untuk keluar studio, ia menatap sambil menganggukkan kepala kepada dua pegawai perempuan yang turut menonton di barisan bangku paling bawah.
Pada saat ia menuruni tangga utama menuju pintu masuk (bukan pintu keluar), ia disambut lagi oleh 2 staff lainnya dimana terlihat sekali posisi bos dan bawahan.
Ketika daku turun tangga studio ke 2 staff yang berada dibangku paling bawah mengucapkan "terima kasih" lalu kemudian daku keluar studio.
Kejadian seperti ini pernah daku alami di lokasi yang lain juga, tapi mendapat perlakuan yang berbeda. Ketika itu, daku dan penonton lainnya yang jumlah segelintir dipindahkan untuk menonton studio lainnya yang menayangkan film yang berbeda.
Peristiwa langka yang daku alami ini seperti yang terjadi pada seorang penumpang salah satu maskapai penerbangan ternama di Amerika, dimana terjadi delay pada penerbangan tersebut.
Penumpangnya yang tersisa hanya 1 (satu) orang saja, tetapi maskapai tersebut tetap melanjutkan penerbangan walaupun hanya 1 penumpang saja.
Apa yang saya alami ini cukup langka dan mungkin 1000 : 1 akan bisa terulang. Peristiwa ini menunjukkan "CUSTOMER SATISFACTION" itu penting itu menjaga loyalitas dan image.
_
Salam hangat, Blogger Udik dari Cikeas,