Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 105 x Prestasi Digital Competition (70 writing competition, 25 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

3 Kesan Penuh Makna "Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang"

11 Februari 2023   15:23 Diperbarui: 12 Februari 2023   22:35 4948
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kit sahabat Aurora I Sumber Foto : Visinema Pictures

Kisah Keluarga, Persahabatan, Percintaan merupakan sesuatu yang menarik untuk dibahas, bahkan sudah banyak kisah yang diangkat ke layar lebar.

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI) salah-satunya yang sukses meraih Box Office Indonesia dengan mengangkat kisah keluarga.

Dimana Semesta NKCTHI sebelumnya telah juga telah menelurkan spin-off di antaranya yaitu Story of Kale (2020), Story of Dinda (2021), dan serial Awal & Akhir (2021).

Visinema Pictures melahirkan kelanjutan NKCTHI yang menceritakan kisah Aurora (Sheila Dara) yang study ke London dengan berbagai warna-warni preblematikanya.


Film kelanjutan ini berjudul Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang yang diangkat dari novel Marchella FP yang telah tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 2 Februari 2023.

Selain Sheila Dara (Aurora), film ini juga dibintangi oleh Jerome Kurnia (Kit), Lutesha Sadhewa (Honey), Rio Dewanto (Angkasa) dan Rachel Amanda (Awan).

Ada 3 Kesan Penuh Makna dari Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang setelah daku (saya) menontonnya 2 (dua) Kali ;

Pertama, Monolog yang Memiliki Pesan Mendalam

Film dimulai dengan pesawat kertas terbang diatas awan yang kemudian turun memasuki sudut-sudut kota London, Inggris hingga berujung mendekati Aurora yang sedang berada diatap sebuah bangunan.

Pesawat kertas I Sumber Foto : Visinema Pictures
Pesawat kertas I Sumber Foto : Visinema Pictures

Pergerakan pesawat kertas itu diiringi lagu Saudade dari Kunto Aji dengan monolog yang memiliki pesan mendalam. Terasa pas dan mengena dalam hati.

"Ada banyak hal yang kita kira sudah selesai. Rumah, pulang, orang tua, saudara semua yang melekat kuat sejak di hari kita lahir.

Pergi jauh merubah itu semua, dia seperti perjalanan pulang menemukan diri sendiri. Sebuah kesempatan untuk mengabaikan harapan yang diberikan orang lain.

Dan mulai menyusun pertanyaan-pertanyaan mu sendiri. Apakah keluarga bisa dipilih ? dan rumah adalah tempat yang belum kita temukan.

Selalu ada yang menunggu, dia yang asing tapi membuat mu merasa begitu diterima. Membuat mu melihat dunia dari sudut yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.

Seiring tumbuh, kita mengalami banyak hal, kebahagiaan pertama, luka kecil pertama, guncangan besar pertama, pertemuan, perpisahan, kehilangan, semua hal yang membuat kita menyusun banyak sekali pertanyaan.

Tentang apa yang diinginkan, tentang apa yang diharapkan, tentang kenyataan2x yang tidak sesuai tapi tetap harus diterima"

Monolog ini dapat menggambarkan isi dari film dari perjalanan hidup Aurora di London, memiliki kekasih, memutuskan hubungan percintaan, dibantu sahabat, konflik keluarga, hingga arti dari kata rumah.

Kedua, Soundtrack yang Penuh Makna

Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang tidak hanya film yang hanya menonjolkan cerita dan penggambilan gambar tapi juga lagu-lagu yang diperdengarkan kepada penonton.

Saat daku mendengarkan lagu-lagu di film ini, terasa dibawa ke sebuah caf sambil meminum kopi dan menatap keluar melihat hujan rintik-rintik dengan suasana yang mendung kelabu di kala senja. Merasa sebagai anak senja yang demen lagu bergenre Folk.

Soundtrack Pertama, Saudade oleh Kunto Aji sarat makna ketika kita mendengar setiap lirik yang dinyanyikan. Lagu ini menjadi pengiring pesawat kertas yang terbang menuju Aurora. 'Tangan ku terbuka, saat kau ingat pulang'


Lirik yang ditemani gesekan biola yang begitu menyayat hati ; Dikatakan oleh angin, yang menghasilkan gelombang. Jadilah besar bestari. Dan manfaat tuk sekitar. Dikatakan awan hitam, sebelum datangnya hujan. Biarlah aku dikutuk. Dan engkau yang dirayakan. Perjalanan, takdir dan kenangan, berselimut doa hangatnya akan terjaga

Soundtrack Kedua, Dunia Tipu-Tipu -Yura Yunita. Lagu ini bercerita tentang orang-orang yang terdekat di perantaua yang menjadi singgahan tambatan hati.


Dari liriknya "Kamu tempat aku bertumpu. Baik, jahat, abu-abu. Tapi warnamu putih untukku" memberi pesan di dunia tipu-tipu acapkali kita terbutakan. Ketika cinta, melihat kotoran bisa melihat bagaikan coklat

Soundtrack ketiga, Petra Sihombing-Apa ?, sebenarnya kita di sini ngapain ya mas ? tanya Awan kepada Angkasa di awal video soundtrack ini


Lagu ini membawa renung hati, terkadang kita sering mempertanyakan tentang kehidupan. Kita acapkali bertanya dalam diri, apa yang kau cari ? 

Jawabannya semuanya akan didapati seiring waktu yang dilalui, dimana keinginan hati tidak akan dibawa mati. Tak harus segala hal memuaskan keinginan hati.

Soundtrack Keempat, Rerata yang dinyanyikan oleh vokalis legendaris Armand Maulana seperti memberi pesan tersendiri bagi pendengarnya bahwa kita manusia acapkali khilaf.


Lirik yang menyadarkan kita manusia, bisa saja salah "Tiba tiba kita membuta. Tiba tiba kita tersesat. Setiap kesalahan terbuka. Tersadar kita manusia. Salah mengeras. Mengungkap segalanya. Setiap patah hati menuju. Kesempurnaan."

Soundtrack Kelima, Kembali Pulang oleh Suara Kayu, Feby Putri yang menggetarkan jiwa bagi wanita yang hatinya telah dihancurkan.


Daku mendengar lagu ini berandai seseorang mengajak kembali pulang untuk menenangi. Terasa banyaknya luka yang berantakan dimana diperlukan peluk hangat sigap untuk sembuhkan.

Soundtrack keenam, Yura Yunita - Jalan Pulang, bait-bait begitu menggambarkan perjalanan menuju pulang walaupun menahan beban


Lagu ini amat cocok didengar bagi yang sedang rindu & mencari jalan pulang untuk sampai tujuan. Bait terakhir "Rumah Ku Pulang Ternyata Ada Di Sini"

Ketiga, Rumah Ku Pulang Ternyata Ada di Sini

Dimanakah rumah ? film ini seperti menggambarkan bahwa tidak semua orang rindu pulang kampung. Aurora merasa rumahnya bukan rumahnya dimana dirinya dilahirkan dan dibesarkan.

Aurora bersama 2 saudaranya Awan dan Angkasa I Sumber Foto : Visinema Pictures 
Aurora bersama 2 saudaranya Awan dan Angkasa I Sumber Foto : Visinema Pictures 

Ada sebuah scene dimana terjadi dialog antara 3 (tiga) saudara ini, Aurora, Angkasa dan Awan. Dialog dimana Aurora berucap dengan tersisipi amarah yang tidak meledak, mendengung ditelinga saudaranya.

"Aku tuh, baru sadar selama ini sudah kebiasaan sembunyi. Ketutup dengan keberadaan kalian. Mas Angkasa si pelindung, Awan yang selalu dapat semua perhatian.

Semenjak Aku berada disini, tiba-tiba Ayah jadi lebih sering nyariin Aku, sering chat, telepon. Ternyata Aku tidak nyaman digituin.

Apalagi saat itu lagi takut banget, pakik, nggak tau mau ngapain. Untuk waktu itu ada Honey dan Kit, mereka bener-bener nggak nanya apa-apa. Cuma ya udah menerma Aku aja gitu.

Honey itu sebetulnya hidupnya berat banget. Dia pernah nikah sama orang sini ketemu di Bali terus ditinggalin gitu aja. Tapi dia tidak pernah menceritakan kegagalan pernikahannya sama temen dan keluarganya.

Dia hanya terus kerja, kerja, yang penting dia bisa kirim uang ke keluarga di Indonesia. Kit juga,dia cuma tau Bapaknya Jerman sedangkan ibunya Thailand.

Sebenernya dia tidak pernah ketemu dengan mereka. Cuma satu yang pasti, Honey dan Kit mereka menemukan hidupnya disini, dirumah mereka sendiri.

Aku juga, aku nggak pulang karena aku merasa udah pulang. Di Rumah yang aku mau, Di sini aku belajar gagal, belajar bangkit, belajar menerima, Belajar diterima. Aku merasa menemukan diri aku disini" 

Ucap Aurora didepan Awan dan Angkasa

Aurora dalam film sebelumnya di NKCTHI merupakan anak tengah dimana dirinya tidak memperoleh perhatian dari kedua orang tua, kalah dengan kedua saudaranya.

Ayah Aurora punya obsesi yang begitu besar ke anak-anaknya untuk sukses di bawah pengawasannya. Ia merelakan dana pensiunnya digunakan untuk mengkuliahkan Aurora ke Inggris mengejar impian sebagai seniman profesional.

Itu kenapa Aurora seperti takut pulang karena ia tidak tepat waktu menyelesaikan kuliah nya. Tabungan dan uang kiriman ayahnya habis untuk menyokong kekasihnya dan hubungannya Toxic Relationship

Honey sahabat Aurora I Sumber Foto : Visinema Pictures
Honey sahabat Aurora I Sumber Foto : Visinema Pictures

Anak tengah ini kebingungan menghadapi saudaranya yang datang ke London dan serbuan pertanyaan ayahnya. Disinilah hadir sahabatnya Honey dan Kit yang memberikan peluk hangat siap sembuhkan tanpa tanya dan siap membantu.

Honey dan Kit menjadi keluarga yang dipilih oleh Aurora dalam menghadapi masalah. Dengan tangan terbuka Honey dan Kit membantu dari menyediakan tempat tinggal, pekerjaan dan jalur biasiswa.

Kit sahabat Aurora I Sumber Foto : Visinema Pictures
Kit sahabat Aurora I Sumber Foto : Visinema Pictures

Ada trauma dalam diri Aurora kenapa ia lebih memilih keluarga nya yang baru (Honey dan Kit) sebagai penyelamat. Tapi dengan kejadian saudara kandungnya di London, membuat pengertian itu hadir.

'Sahabat, Keluarga yang Kita Pilih'

-

IMDB memberikan score 6.8/10 tapi daku berbeda dengan memberi score 7.5/10. Film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang menggunakan alur yang maju mundur. Scene, dialog dan lagu latar begitu pas. 

Monolog pembuka diiringi lagu Saudade begitu menyayat hati membawa pononton dapat menerka ada manusia yang terluka. Penggambaran kota London begitu kelabu di film ini mendukung pesan yang diangkat. 

Di scene terakhir ada pesan tergambarkan 'Namanya Cowok dan Cewek tidak bisa jadi sahabat', mungkin akan terfilmkan di sekuel berikutnya.

--

Salam Blogger Udik dari Cikeas - Andri Mastiyanto
Instagram @andrie_gan I Twitter @andriegan I web I Email: mastiyan@gmail.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun