Predator, sebuah kata apabila didengar begitu menakutkan. Kata ini bila mengacu pada KBBI memiliki arti hewan pemakan hewan lain. Bisa dikatakan predator itu hewan pemangsa.
Kata predator daku gunakan untuk para pemangsa artikel Kompasiana tanpa izin dan digunakan untuk kepentingan sang pencuri. Bisa jadi kepentingan itu berupa keuntungan finansial, menambah jumlah upload video agar akun nya bisa di monetize, memperbanyak blogpost dan lainnya sebagainya.Â
Kejadian sang predator memangsa artikel Kompasiana ku terjadi ketika daku menerima whatsapp dari seseorang teman di RSKO Jakarta. Dirinya merupakan seseorang yang senang membaca dan menonton informasi mengenai militer. Berbagai isu militer ia senang melahap nya.Â
15 November 2022, daku menerima whatsapp itu yang berisi video youtube mengenai alutsista yang mampu membunuh drone. Awalnya daku tidak menaruh curiga.Â
Tapi saat menonton video youtube tersebut dan mendengarkan narasinya, sepertinya daku mengenali kata demi kata dari narasi itu. Judul video YouTube nya "ALUTSISTA BUATAN PT PINDAD INDONESIA INI MAMPU HANCURKAN DRONE KAMIKAZE"
Terkagetlah diri daku, bahwa narasi itu berasal dari artikel Kompasiana yang daku buat pada 14 november 2022 yang berjudul "Panser Badak, Produk Pindad Pembunuh Drone Bunuh Diri" artikelnya bisa dibaca ( DI SINI ).Â
Apalagi ada istilah yang daku buat sendiri didalam badan artikel khusus untuk artikel tersebut yaitu Killer Eye in The Sky. Ternyata predator ini mencatut 100 persen apa yang ada di artikel. Bahkan deskripsinya merupakan copy paste dari artikel, sadisnya tidak ada credit bagi pemilik artikel dan link artikel tidak disebutkan.
Daku pun mencari tau akun Youtube dari predator artikel ini. Predator ini menggunakan akun Youtube "Nyaris Terkenal" dan hampir seluruh videonya membahas informasi militer. Nyaris Terkenal ternyata telah mampu mengumpulkan 275 ribu subscriber.
Bila melihat sejarah, kejadian artikel daku yang telah dimangsa predator youtube tidak hanya kali ini saja, sebelumnya ada 2 (dua) blogpost, itu pun yang daku ketahui. Dalam pikiran daku malah mungkin puluhan artikel yang dicomot untuk di upload di Youtube atau website tertentu.
Sebelumnya, 2 (dua) artikel daku yang dicuri membahas tentang F-16 Viper yang berjudul "F-16 Viper Gagal Dibeli Indonesia, Ini Alasannya"dan artikel yang kedua menyangkut review Laptop Samsung Chromebook berjudul "Samsung Cromebook 4, Laptop Bisnis dengan Harga Kebangetan Murah".
Pencurian kedua artikel tersebut telah daku lakukan pengaduan ke Youtube, dimana kedua video di takedown, bahkan jumlah subscriber akun yang mencuri dibuat nol oleh Youtube. Bila daku baca history penghapusan, channel YouTubenya pun sepertinya sudah di take down.
Bila para kompasianers mendapatkan kejadian yang sama seperti daku, kalian dapat mengikuti apa yang daku lakukan untuk take down video atau bahkan take down akun youtubenya.
Pertama, buka video yang akan Anda laporkan. Klik menu titik 3 (...) yang berada pojok kanan bawah video. Akan keluar pilihan Download, Klip, Simpan, Laporkan dan Tampilkan traskrip. Klik Laporkan.
Kedua, akan keluar pilihan alasan pelaporan. tandai pada lingkaran "melanggar hak saya", lalu pilih "masalah hak cipta", kemudian klik berikutnya.
Ketiga, Anda akan diarahkan ke link support.google.com. Silahkan dibaca kata per kata. Cari kata "Klik tombol ini untuk membuka formulir web" yang dibawahnya terdapat kotak berwarna biru bertuliskan "kirim permintaan penghapusan karena melanggar hak cipta", Klik kotak berwarna biru itu.
Keempat, isilah formulir penghapusan video yang terdiri dari link Video yang diminta untuk dihapus, Pemilik hak cipta (pihak yg terpengaruh, nama pemilik hak cipta, telepon, email, email lain, hubungan dengan konten, negara, alamat,kota, negara bagian, dan kode pos), opsi penghapusan, perjanjian hukum, dan tanda tangan. Apabila sudah terisi semua, kembali ke bagian atas formulir penghapusan klik "Kirim".
_
Acapkali kita kesal ketika artikel yang kita buat diambil orang tanpa izin. Tapi ada cara yang dapat membuat video youtube yang berasal dari artikel kita untuk di take down. Tidak perlu mengeluh lakukan aksi nyata dan buat predator itu menyesal bila channel youtube nya kena take down juga.
Salam sehat Blogger Udik dari Cikeas
Bro Agan aka Andri Mastiyanto
Instagram @andrie_gan I Tiktok @andriegan I Twitter @andriegan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H