"Meniru atau terinspirasi ? menurut ku nggak masalah sih, ketika tujuannya untuk belajar dan tidak dipublikasi tapi jangan diklaim itu bahwa 'itu bikinan gue nih keren' itu baru salah sih !" ungkap Luky Wiranda dalam video berjudul 'Luky Wiranda, Lulusan SMK Raih Prestasi Mendunia | InVokasi'Â yang diproduksi oleh Channel Youtube Ditjen Pendidikan Vokasi.
Sosok inspiratif ini bernama Luky Wiranda seorang anak muda lulusan SMK Negeri 1 Bogor Jawa Barat yang ternyata prestasi nya menembus kancah nasional hingga dunia.
Tidak main-main, anak muda ini sudah berprestasi sejak dibangku sekolah pada tahun 2016. Dirinya telah memenangkan juara favorit Animasi Bogor Motion. Kemudian pada 2018, Luky menyabet Juara 2 Nasional Graphic Design Technology.
Lucky berprestasi karena ketertarikan terhadap dunia desain grafis sejak kecil. Kegemarannya inilah yang mengantarkannya meraih medalian for excellent dan menduduki peringkat 8 dalam kompetisi  "Worldskills" di Kazan, Rusia pada 22 hingga 27 Agustus 2019.
Ada cerita dari Luky Wiranda saat di wawancara Channel Youtube Channel Youtube Ditjen Pendidikan Vokasi
Kapan Luky Mengenal Dunia Desain ?
Bila menilik kesukaan Luky terhadap desain, itu harus menarik waktu kebelakang yaitu saat dirinya duduk dibangku sekolah dasar. Pada saat SD (2011 - 2012) , internet sedang booming-boomingnya.
Kemudian ia melihat-lihat poster di internet atau gambar-gambar kok bagus banget. Sehingga ia tertarik pingin mencoba belajar desain. Akhirnya mulailah dirinya mengulik komputer.
Luky menggunakan Personal Computer yang ada di rumahnya saat mencoba belajar mendesain. Ia belajar otodidak  dari SD sampai dengan SMP.
Tapi bagaimana awal mulanya Luky memilih Sekolah Vokasi (SMK) ?
Luky memilih masuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berawal dari sekolah menengah pertama (SMP) yang sudah amat menggemari desain grafis.Â
Kegemaran ini membuat dirinya penasaran ingin mencoba mendisain saat masih dibangku SMP. Nah, akhirnya setelah kelas 3 SMP, dia dihadapkan memilih sekolah menengah atas.
Ternyata gayung bersambut, dia tertarik pada salah-satu SMK yang memiliki jurusan yang dia sukai dan cintai, cocok desain grafis yakni jurusan multimedia. Akhirnya dirinya memilih SMK Negeri 1 Bogor Jawa Barat.
Inspirasi Luky Datang dari Mana ?
Inspirasi atau asupan pertama Luky dari internet, karena internet banyak sekali memberikan suguhan bagi dirinya. Bahkan di internet banyak banget tempat buat cari inspirasi.
Selain di internet dirinya juga mendapatkan inspirasi melalui buku-buku, karena dapat melihat secara langsung bagaimana bila desiain telah di print. Desain yang telah dicetak acapkali berbeda dengan saat masih dalam bentuk digital, jadi amat penting pula cari inspirasi dari buku.
Apa Saja Kendala dalam Mendesain ?
Kendala terbesar dari mendesain menurut Luky itu malas, Mager (malas gerak/ tiduran), dan main games. Tapi dirinya menyadari bahwa membuat sebuah karya itu jangan dipaksakan, malah akan tidak maksimal.
--
Luky saat di wawancara oleh Official YouTube Ditjen Pendidikan Vokasi tahun 2021 berkerja di OVO sebagai motion designer. Tugasnya membuat motion (membuat desain yang bergerak di animasikan) di aplikasi OVO.Â
Meniru itu tidak masalah menurut Luky ketika itu tujuannya untuk belajar asalakan jangan di klaim itu bikinan diri sendiri. Penting belajar mengikuti sesuatu yang sedang ngetren daripada mengikuti yang tidak ada. Tapi, untuk tujuan komersil, jadi bisnis itu hal yang salah.
Luky memberi pesan kepada adik-adik yang duduk dibangku sekolah agar dapat menentukan passion melalui cari tau potensi diri.Â
"Kayak cari dulu nih awal 'aku pingin coba ini, pingin coba itu', pingin masuk ini, pingin masuk itu' itu dicari dulu dari sekarang, matengnya dimana" sarannya
Pandemi  Covid-19 bukanlah menjadi masalah yang besar bagi Luky, walaupun ia mengaku keadaan ini merupakan keterbatasan. Sebagai seseorang yang berkerja secara tim, ia lebih suka berinteraksi dengan teman kerja secara langsung. Dirinya berdamai dengan keadaan saat Work From Home (WFH), berinteraksi masih bisa melalui chatting dan video call.
_
Luky pernah mengungkapkan pada kompas.com (25/09/2020) "Keunggulannya SMK itu langsung praktik, daripada membayangkan. Kita juga bisa langsung kerja seperti magang hingga tahu dunia kerja. Itu spesial," ujarnya.
Salam Inspiratif - Blogger Udik dari Cikeas - Andri Mastiyanto
Twitter @andriegan I Instagram @andrie_gan I mastiyan@gmail.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H