Selamet Rahardjo juga menambahkan bahwa apa yang dilakukan BPK dan USAID merupakan bagian dari pembinaan sineas. Apa yang didapatkan anak-anak muda ini dengan segala kemampuan berfikir dan daya ingatnya, mereka belajar memahami bangsanya melalui sebuah badan penting di negaranya yang bernama Badan Pemeriksa Keuangan.
Delapan karya film yang menjadi pemenang yaitu, Film Pitching Forum Kategori Dokumenter berjudul Kereta Api Perintis, Film Pitching Forum Kategori Fiksi berjudul Sepeda Tua, Film Pendek Dokumenter Kategori Pelajar berjudul Kihung, Video Citizen Journalism Kategori Pelajar berjudul Pelatihan untuk Desa, Video Citizen Journalism Kategori Umum/Mahasiswa berjudul Miris, Taman Kota di Sidrap Penuh Sampah, Film Pendek Fiksi Kategori Pelajar berjudul Tulak Balak, Penghargaan Khusus Film Pendek Fiksi Kategori Umum/Mahasiswa berjudul Paga Nagari, dan Penghargaan Khusus Film Pendek Dokumenter Kategori Umum/Mahasiswa berjudul Berburu Rente Kebondalem.
Pemenang merupakan hasil penilaian para juri yang terdiri dari tim BPK dan USAID bersama sutradara senior Slamet Rahardjo Djarot, sutradara Ismail Basbeth, Dewi Laila Sari (Communicator of UN and co-founder NET-CJ), penulis dan kritikus film Totot Indarto, News Gathering Manager Kompas TV Alexander Wibisono, serta jurnalis Kompas Edna Caroline.
-----------------------------------
Salam hangat Blogger Udik dari Cikeas - Andri Mastiyanto
Web [DISINI] , Blog [DISINI] , Twitter [DISINI] , Instagram [DISINI]
Email : mastiyan@gmail.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H