Games ini memberikan kesempatan kepada pemainnya untuk menambah penghasilan tambahan selain gaji yang didapatkan tiap putaran. Untuk menghasilkan uang tambahan bisa didapatkan melalui pergerakan nilai saham, pertumbuhan nilai properti & asuransi atau tabungan. Tetapi tidak hanya pendapatan, sama seperti kehidupan ada pula pengeluaran , yakni : masuk rumah sakit, biaya sekolah, mengontrak rumah ( bila tidak membeli property rumah ), resesi global dan terlilit hutang.
Kita bagaikan dibuka mata atas realita yang akan dihadapi kedepan dari usia masa produktif, saat mapan, berani pengambilan resiko keuangan, dan usia dimana kita harus mulai berfikir atas perencanaan keuangan yang baik agar selamat dari musibah yang tidak tau kapan datangnya.
Cerdas Mengelola Masa Depan Sejahtera
Games Praxis membuka mata, sedangkan presentasi yang dilanjutkan setelahnya yang dibawakan oleh Henri Sensei membuka wawasan daku. Tema yang dibawakan "Cerdas Mengelola Masa Depan Sejahtera". Sebetulnya daku mengharapkan seperti talkshow dimana kami para kompasianers dan tamu undangan diberikan waktu tanya-jawab. Mungkin karena keterbatasan waktu dan jadwal yang sudah disusun, cukup dipresentasikan saja.
Ada sesuatu yang menarik dalam penyampaian Henri, banyak kasus yang ditemui berkaitan pengelolaan keuangan rumah tangga. Bagi pribadi yang masih hidup sehat dan produktif akan mengumpulkan rezeki sebanyak-banyaknya untuk memenuhi kehidupannya dan ahli warisnya. Memang hal tersebut harus, tetapi ada hal yang banyak orang tidak sadari.
Nyatanya harta tersebut dapat menjadi perekat atau menjadi penyekat. Tidak hanya itu saja, harta dapat memberi kebahagian atau derita bagi keluarga yang ditinggalkan. Ini ditimbulkan apabila harta / aset tersebut belum diketahui secara jelas statusnya baik orang tersebut masih hidup ataupun telah berpulang.
Fakta-fakta yang muncul dimasyarakat, Â harta tersebut ternyata tidak selalu Istri / Suami saling mengetahui akan keberadaan harta / aset tersebut. Apabila saling merahasiakan harta masing-masing kedepannya akan merepotkan ahli waris sang pemilik harta. Harta tersebut sebetulnya dapat digunakan oleh ahli waris untuk membiayai kehidupannya atau menyelesaikan hutang-hutang mendiang.
Selain harta yang disembunyikan, hutang juga acapkali disembunyikan. Banyak kejadian untuk menyenangkan keluarga, seseorang berhutang tanpa diketahui oleh keluarganya. Tiba-tiba penagih hutang datang untuk meminta haknya. Ahli waris pastinya kebingungan karena tidak memiliki catatan. Apalagi bila mendiang memiliki hutang yang jatuh tempo.
Namun bagaimana jika pemilik harta yang tidak menyembunyikan harta dan hutang, tetapi memiliki problema ketika meninggal menyangkut harta waris ? ..... yang terjadi kemudian para ahli waris mengalami persoalan dalam pembagian harta. Kenapa bisa begitu ? .... karena sang mendiang bisa saja tidak menetapkan surat waris atau bisa jadi warisan tersebut dihibahkan tetapi para ahli waris tidak terima.