Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 105 x Prestasi Digital Competition (70 writing competition, 25 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

12 World Halal Tourism Award 2016 Menunjukkan Potensi Pariwisata Indonesia

23 Desember 2016   11:07 Diperbarui: 23 Desember 2016   11:23 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Deskripsi : Menteri Pariwisata Dr Ir Arief Yahya MSc menyampaikan Pencapaian 2016 dan target 2017 I Sumber Foto : Andri M

Udara dingin dan suara riuh manusia membuat daku tetap terjaga. Daku baru turun dari tugas shiff malam di RSKO Jakarta. Mata dan telinga daku menatap tarian yang ditampilkan. Terlihat begitu antusiasnya para tamu undangan menunjukkan optimis nya mereka akan makin banyak wisman yang datang ke negeri tercinta ini tahun 2017. Tarian merupakan bagian dari budaya. Salah satu hal kelebihan bangsa jamrud khatulistiwa ini adalah ragam tarian dari sabang sampai mareuke.

Deskripsi : Tarian Tradisonal ditampilkan dalam acara ini sekaligus memperkenalkan kepada audience ini merupakan salah satu unggulan Indonesia I Sumber Foto : Andri M
Deskripsi : Tarian Tradisonal ditampilkan dalam acara ini sekaligus memperkenalkan kepada audience ini merupakan salah satu unggulan Indonesia I Sumber Foto : Andri M
Pemerintah menetapkan target pariwisata 2017 dengan jumlah kunjungan wisman 15 juta dan pergerakan wisnus 265 juta. Pariwisata diharapkan berkontribusi terhadap perekonomian (PDB) nasional sebesar 13 %, dan devisa sebesar Rp.200 triliun. Posisi index daya saing (WEF) Indonesia tahub 2016 masih berada di rangking 50 dunia untuk tahun 2017 ditargetkan berada di ranking 40 dunia. Pemerintah dalam program pembangunan lima tahun kedepan menurut amanat bapak Presiden Jokowi telah menetapkan pariwisata sebagai salah satu leading sector. Karena dalam jangka pendek, menengah dan panjang pertumbuhan pariwisata positif. 

Kemenpar pada tahun 2017 akan mengimplementasikan beberapa program yang mendukung sektor pariwisata, yakni ; digital tourusm, homestay, dan konektivitas udara. Program digital tourism baru-baru ini dimulai dengan meluncurkan ITX (Indonesia Tourism Exchange) yang merupakan digital market place platform dalam ekosistem pariwisata tau pasar digital yang mempertemukan buyers dan sellers dimana nantinya travel agent, akomodasi, atraksi dikumpulkan untuk dapat bertransaksi. Program pembangunan homestay sebagai program percepatan pembangunan 10 destinasi prioritas sebagai 'Bali Baru', yakni ; Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Candi Borobudur, Bromo Tengger Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi dan Morotai.

Program prioritas yang sangat strategis adalah pembangunan konektifitas udara mengingat sekitar 75 % kunjungan wisman ke Indonesia menggunakan moda transportasi udara sehingga tersedianya jumlah seat capacity yang cukup menjadi kunci untuk mencapai target 2017. Sesuai target 2017 dengan jumlah wisman 15 juta jiwa maka dibutuhkan tambahan 4 jutaseat, sedangkan saat ini kapasitas seat sebanyak 19,5 juta seat oleh maskapai penerbangan Indonesia dan asing yang hanya cukup untuk wisman 12 juta seat. Kemenpar melakukan berbagai stategi dengan kerjasama dengan maskapai berupa direct flightberjadwal melalui pembukaan rute baru,extra flight, maupun flight baru serta pemberianincentive airport charge dan pengalokasian prioritas slot di sejumlah bandara internasional di Indonesia.

-----ooooOOOoooo------

Indonesia adalah negara yang dikenal sebagai negara dengan umat muslim terbesar di dunia. Wisata halal merupakan potensi terbesar menarik wisatawan mancanegara yang beragama Islam. Suku bangsa yang beraneka-ragam di Indonesia dan keindahan alam yang berbeda dengan Asia Tengah merupakan daya tarik bagi wisatawan timur tengah. Nyok bersama-sama promosikan Indonesia sebagai destinasi Pariwisata Halal. 

Salam hangat Blogger Rusuh berambut undercut - Andri Mastiyanto

emal : mastiyan@gmail.com, FB : Ade Andrie m , Twitter : @AndrieGan , Instagram : @mastiyan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun