Magetan, 11 Januari 2025 -- Syukuran Abdi Dalem Keprajan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang digelar di Makam GKR Maduretno, Gunung Bancak, Desa Giripurno, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, berlangsung dengan penuh khidmat dan kebersamaan. Acara yang bertujuan untuk merayakan pengabdian para Abdi Dalem Keprajan kepada Keraton Ngayogyakarta ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting seperti Juru Kunci Makam, Kepala Dinas Pariwisata dan kebudayaan Kabupaten Magetan, juga beberapa Perangkat Desa Giripurno. Kehadiran mahasiswa KKN-T PM dari tim Proyek Desa Kelompok 19 dalam acara ini tak hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai bagian dari inisiatif besar dalam mendukung pelestarian budaya dan sejarah di kawasan tersebut.
Syukuran Abdi Dalem: Tradisi Penuh Makna yang Menyatukan Generasi
Keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan syukuran ini menjadi pengalaman berharga dalam memahami nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi oleh para Abdi Dalem. Prosesi acara diawali dengan ucapan selamat kepada para Abdi Dalem yang telah mengabdi kepada Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, kemudian dilanjutkan dengan doa bersama sebagai bentuk rasa syukur. Pemotongan tumpeng yang dilakukan dalam suasana penuh keakraban semakin menambah nilai kebersamaan dalam acara ini. Tak hanya itu, mahasiswa KKN-T PM Universitas PGRI Madiun juga turut berziarah ke makam GKR Maduretno dan KPAH Ronggo Prawirodirdjo III, sebagai bagian dari penghormatan terhadap tokoh-tokoh bersejarah tersebut.
Dukungan Besar dari Kepala Dinas Pariwisata dan Abdi Dalem untuk Revitalisasi Makam
Mahasiswa KKN-T PM Universitas PGRI Madiun mendapat apresiasi tinggi dari para Abdi Dalem Keraton dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan, Joko Trihono. Dalam kesempatan ini, mahasiswa mendapatkan dukungan penuh untuk merevitalisasi Makam GKR Maduretno, sebuah langkah penting dalam pelestarian sejarah dan pengembangan potensi wisata religi di Desa Giripurno.
Tim Proyek Desa kelompok 19 yang terdiri dari Rakhma Arum Diyanti (Pendidikan Bahasa Inggris), Muhammad Rakha Yanminnata (Bimbingan Konseling), Ardiansah Dwi Prasetia (Sistem Informasi), Risma Lova Febriyanti (Akuntansi), Feby Retno Wulan Agustina (Manajemen), Muhammad Arrozaq Friyanda (Teknik Informatika), dan Nurmansa Willyam (Manajemen) selaku ketua kelompok, merasa semakin bersemangat dengan adanya dukungan ini. Revitalisasi ini diharapkan tidak hanya akan meningkatkan daya tarik wisata religi, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam menjaga warisan budaya dan nilai sejarah yang ada.
Setelah acara syukuran, mahasiswa KKN-T PM Universitas PGRI Madiun berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Magetan, Joko Trihono. Dalam diskusi ini, dibahas strategi pengembangan potensi wisata religi di Desa Giripurno, khususnya di Situs Makam GKR Maduretno. Joko Trihono menegaskan bahwa langkah mahasiswa ini sejalan dengan program pengembangan wisata budaya dan religi di Kabupaten Magetan. Dengan adanya revitalisasi, diharapkan lebih banyak wisatawan dan peneliti sejarah yang tertarik untuk mengunjungi situs bersejarah ini, sehingga memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.
Penulis dan Editor: Rakhma Arum Diyanti
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI