Mohon tunggu...
Raka Imby
Raka Imby Mohon Tunggu... Lainnya - Jurnalis Amatir

Staff Development Yayasan Seribu Senyum

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Cegah Kekurangan Gizi, Sejumlah Balita dan Ibu Hamil Mendapat Paket Makanan

8 Maret 2022   10:00 Diperbarui: 22 April 2022   13:20 506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemberian bantuan makanan tambahan oleh Ketua IPSM dan Ahli Gizi Puskesmas Tambak Wedi Kota Surabaya (sumber: Dokumen Pribadi)

SURABAYA - Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional, sebanyak 10 ibu hamil dan 18 balita di Kelurahan Tambak Wedi Kota Surabaya mendapat bantuan paket makanan. Agenda tersebut diinisiasi oleh Yayasan Seribu Senyum besama Lembaga IPSM dan Ahli Gizi Puskesmas Tambak Wedi sebagai bentuk upaya dalam membantu penurunan angka stunting di Indonesia. Ahli Gizi Puskesmas Tambak Wedi, Sulaiman mengatakan, alasan terpilihnya kawasan Kelurahan Tambak Wedi yaitu karena masih banyak balita dengan status gizi kurang baik dan ibu hamil dengan lingkar lengan kecil. 

"Di wilayah Tambak Wedi ini masih banyak ditemukan balita dengan status gizi kurang baik dan ibu hamil dengan lingkar lengan kecil. Dengan adanya pembagian paket makanan tambahan untuk mereka, harapan kami semoga dapat bermanfaat bagi penerima dan dapat membantu penurunan angka stunting, khususnya di Kota Surabaya", jelas Sulaiman.

Pemberian bantuan makanan tambahan oleh Ketua IPSM dan Ahli Gizi Puskesmas Tambak Wedi Kota Surabaya (sumber: Dokumen Pribadi)
Pemberian bantuan makanan tambahan oleh Ketua IPSM dan Ahli Gizi Puskesmas Tambak Wedi Kota Surabaya (sumber: Dokumen Pribadi)

Selain di Surabaya, kegiatan ini juga diselenggarakan di 3 wilayah lainnya, yaitu Madiun, Ende, dan Polewali Mandar. Pembagian makanan tambahan kepada balita dan ibu hamil ini dilaksanakan mulai tanggal 3 - 10 Maret 2022. Kepala Divisi Program Yayasan Seribu Senyum, Ilham Dimas menerangkan bahwa program ini dilaksanakan untuk membantu Pemerintah Indonesia dalam penurunan angka stunting dan mendukung target Sustainable Development Goals (SDG’s), yaitu menghilangkan kelaparan dan segala bentuk malnutrisi. 

“Indonesia merupakan salah satu negara yang masih memiliki hambatan dalam pemberantasan masalah gizi. Dibeberapa provinsi di Indonesia masih banyak ditemui kasus-kasus ibu hamil dengan lingkar lengan kecil dan anak balita dengan indikasi stunting", ujar Ilham Dimas selaku Kepala Devisi Program Yayasan Seribu Senyum.

Pemberian bantuan makanan tambahan pada balita oleh Kepala Divisi Program Yayasan Seribu Senyum (sumber: Dokumen Pribadi)
Pemberian bantuan makanan tambahan pada balita oleh Kepala Divisi Program Yayasan Seribu Senyum (sumber: Dokumen Pribadi)

Sasaran dari pembagian bantuan makanan ini yaitu kepada ibu hamil dan balita yang terindikasi kekurangan gizi. Selain pembagian bantuan makanan, juga diadakan pemeriksaan kesehatan gratis kepada sasaran tersebut. "Dan tentunya kami berharap program ini dapat dilaksanakan secara merata di seluruh wilayah di Indonesia agar kasus stunting dapat segera teratasi," pungkas Ilham. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun