Mohon tunggu...
Raka Drestajuna
Raka Drestajuna Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Seorang yang suka hal baru dan suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UM Desa Pagersari Membuat Tie Dye sebagai Edukasi pada Masyarakat

19 Juli 2021   22:27 Diperbarui: 19 Juli 2021   22:29 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tim KKN Desa Pagersari Universitas Negeri Malang pada (17/07/2021) melakukan kegiatan pembuatan batik kaoin motif tie dye. Motif tie dye ini dipilih karena saat sedang populer di kalangan masyarakat khususnya pada kalangan muda. Fesyen satu ini memang memiliki motif cenderung unik karena warnanya abstrak tetapi jika dilihat akan memadu satu sama lain. Tim KKN Desa Pagersari membuat 3 kain dan 3 motif untuk melakukan praktek.

dokpri
dokpri
Berikut adalah proses pembuatan batik motif tie dye dengan menggunakan pewarna tekstil yang dipadukan kain dan menggunakan karet dan batu saat membuat motif ikat. Motif ikat ini juga biasanya sering disebut teknik celup ikat yang akan menghasilkan motif lingkaran pada kain yang diikat bagiannya. Motif ini terkenal di Masyarakat dan sering menjadi ajang perlombaan dan tugas sekolah.

Tim KKN membuat ini dengan divideo karena seharusnya program kerja KKN ini ditujukan di Desa, tetapi dengan adanya PPKM maka dialihkan ke video yang akan dikirimkan ke pihak desa.

dokpri
dokpri
Program ini ditujukan pada masyarakat agar masyarakat memiliki keterampilan lain selain beternak sapi perah yang merupakan hasil utama Desa Pagersari.

Keterampilan ini sebenarnya sangat bermanfaat bagi masyarakat karena dapat dijual dan menambah pemasukan. Bukan tidak mungkin hal ini juga menyasar kepada anak muda di Desa baik itu anak SMA, SMK bahkan SMP. Sasaran dari program ini diharapkan dapat menjadi ikonik baru Desa Pagersari selain susu sehingga akan semakin dikenal.

dokpri
dokpri
Sehubungan dengan PPKM yang telah dibahas diatas maka Tim KKN Desa Pagersari melakukan beberapa peruahan terkait sasaran yang awal mulanya pelajar SMP jadi untuk masyarakat umum.

Kondisi ini dapat dipahami bahwa patuh pada protokol kesehatan adalah yang utama. Tim KKN memberikan edukasi mengenai pembuatan Tie Dye ini agar masyarakat terampil dan dapat melakukan hal produtif saat pandemi. Harapan besar jika program ini dapat diteruskan oleh KKN selanjutnya dan memberikan keterampilan yang lebih kepada Masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun