Mohon tunggu...
Rajulun Azmi
Rajulun Azmi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hanya manusia biasa.

Selanjutnya

Tutup

Film

Mengenal Lebih Dekat Movie Ejen Ali

27 Desember 2024   09:55 Diperbarui: 27 Desember 2024   09:52 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Movie Ejen Ali

Ejen Ali The Movie adalah film animasi mata-mata asal Malaysia yang dirilis pada 28 November 2019. Film ini merupakan adaptasi dari serial animasi populer "Ejen Ali" dan disutradarai oleh Usamah Zaid Yasin.

Kisahnya berpusat pada Ali, seorang anak berusia 12 tahun yang secara tidak sengaja menjadi agen rahasia untuk organisasi MATA setelah mengaktifkan perangkat canggih bernama IRIS (Infinity Retinal Intelligent System). IRIS awalnya hanya dapat digunakan oleh Ali, menjadikannya aset berharga bagi MATA.

Namun, konflik muncul ketika MATA mengembangkan IRIS Neo, versi terbaru yang dapat digunakan oleh semua agen tanpa keterkaitan khusus. Ali merasa perannya terancam dan mulai meragukan posisinya dalam organisasi. Di tengah kebimbangannya, ia bertemu dengan sosok misterius bernama Niki yang mengklaim mengetahui rahasia besar tentang masa lalunya.

Film ini menampilkan petualangan Ali dalam menghadapi tantangan baru, mempertanyakan kesetiaannya, dan mencari jati dirinya di tengah perubahan yang terjadi di sekitarnya. "Ejen Ali: The Movie" mendapat sambutan positif dan berhasil meraih pendapatan kotor RM30,8 juta, menjadikannya salah satu film animasi Malaysia terlaris.

Produksi awal serial animasi ini berasal dari Usamah Zaid Yasin, sutradara sekaligus penulis naskah, setelah mendirikan Animasi WAU pada tahun 2013. Untuk mengembangkan cerita, Usamah dan timnya melakukan riset mendalam dengan menonton film, serial animasi serta membaca berbagai novel-novel yang bertemakan mata-mata dan intelijen. Proses pengembangan cerita ini waktu sekitar dua tahun sebelum karya produksinya dimulai pada bulan Juli 2015.

WAU Animasi awalnya berencana ingin membuat Ejen Ali sebagai projek film, akan tetapi karena dirasa kurang mendapatkan investasi dan setelah berdiskusi dengan berbagai pihak dan mendapatkan beberapa saran, akhirnya mereka memutuskan untuk membuat Ejen Ali tidak sekedar konsep satu film saja tetapi memperluas projek Ejen Ali ini setidaknya menjadi 5 musim.

Karakter dalama Film Ejen Ali Movie yaitu:
1.Ali bin Ghazali (Tokoh utama dalam cerita)
2.Bakar (Pamannya Ali)
3.Alicia Kheng (Teman Ali dan juga seorang MATA)
4.Niki (Antagonis utama dalam Movie Ejen Ali)
5.Comot (Kucing peliharan Ali)
6.Dr. Ghazali (Ayah Ali)
7.Aliya (Ibu Ali)
8.Dato' Hisham (Mantan pemimpin MATA dan peneliti ilmiah)

Ejen Ali diciptakan dan dirilis pada tanggal 2 April 2016 pukul 10.30 di Malaysia TV3 dan kemudian pada tanggal 3 April 2016 pukul 19.000 di TV9. Penciptaan Ejen Ali ini mencakup anggota di balik produksi seri.

Secara keseluruhan, Ejen Ali: The Movie adalah pencapaian besar dalam dunia animasi, terutama bagi industri animasi Malaysia. Film ini berhasil menggabungkan unsur-unsur lokal dengan standar produksi internasional, membuatnya tidak hanya berhasil di pasar domestik, tetapi juga menarik perhatian penonton internasional. Walaupun ada beberapa aspek yang bisa diperbaiki, seperti pengembangan karakter dan pacing cerita, film ini tetap merupakan sebuah karya yang patut diapresiasi.

Pesan-pesan yang terkandung dalam film ini, terutama mengenai pentingnya kepercayaan diri, persahabatan, dan keluarga, menjadikannya lebih dari sekadar hiburan, tetapi juga sarana edukasi yang menginspirasi. Dengan potensi yang dimilikinya, Ejen Ali: The Movie dapat menjadi referensi penting bagi perkembangan industri animasi di Asia Tenggara.
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun