Mohon tunggu...
turahU untung
turahU untung Mohon Tunggu... -

humas kota Tegal

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belajar di UT, Siapa Takut?

4 Februari 2014   08:35 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:11 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi demikian cepat, menuntut kita untuk terus meningkatkan potensi sumber daya manusia yang menunjang produktivitas. Termasuk PNS, dengan kesibukannya harus memiliki strategi untuk dapat terus belajar. Kemauan kita belajar tidak harus mengorbankan biaya pendidikan anak. Belajar sambil bekerja ya hanya bisa di UT dan biayanya murah, negeri dan bisa tetap beraktifitas.

Sejak diresmikan pada tahun 1984, UT mendapatkan kepercayaan dari pemerintah untuk memberikan kesempatan yang luas kepada semua warga negara Indonesia, baik yang baru lulus SLTA maupun yang sudah bekerja untuk mengikuti pendidikan tinggi tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi, umur, dan tempat tinggal mereka. UT telah terakreditasi oleh BAN-PT, juga UT tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Cabangnya banyak hampir di 33 provinsi dan bahkan sampai luar negeri, hebat bukan?

Sebenarnya UT sudah berdiri sejak lama, namun tidak banyak orang yang tahu bahwa UT juga merupakan PTN yang ke-45 di Indonesia. Selama ini UT dipandang kurang famous, dibanding dengan PTN lainnya. Bagi yang sudah bekerja belajar di UT memungkinkan belajar yang fleksibel, kepada mereka yang tidak memperoleh kesempatan mengikuti sistem pendidikan tinggi tatap muka.

Tanpa memandang kondisi mahasiswa, sistem belajar terbuka dan jarak jauh yang diterapkan UT membantu pencapain tujuan belajar karena:

•tidak ada pembatasan jangka waktu penyelesaian studi dan tidak memberlakukan sistem drop out;

•tidak ada pembatasan, baik tahun kelulusan ijazah SLTA maupun umur;

•waktu pendaftaran (registrasi) leluasa sepanjang tahun;

•ruang, waktu, dan tempat belajar yang fleksibel sesuai dengan kondisi mahasiswa;

•penggunaan materi belajar multimedia, termasuk bahan belajar cetak baik yang dilengkapi dengan kaset audio dan video/CD, CD-ROM, siaran radio dan TV, maupun bahan belajar berbasis komputer dan internet.

Bagi kita yang sudah bekerja, kuliah di UT sangat membantu disamping biaya yang murah, meriah dan sistem pemebelajarannya tidak mengikat.Untuk biaya jelas sangat jauh lebih murah dari universitas lainnya.Satu hal yang penulis suka,dari belajar di UT adalah kita dituntut untuk mandiri dalam belajar.

Untuk yang baru lulus SLTA dan pengin kuliah, sedangkan dana minim kuliah di UT solusinya. Kita tidak perlu minder karena kita kuliah di UT. Justru kita harus bangga bagaimanapun kondisi keuangan kita, tetapi kita tetap berusaha mencari ilmu sampai kapanpun. Kita harus ingat dengan mencari ilmu setidak-tidaknya dapat merubah pola pikir dan bisa menyikapi kehidupan secara arif dan bijaksana.

Bagaimana cara belajar di UT?

UT menggunakan bahan ajar (modul) terutama dicetak untuk program pembelajaran jarak jauh. Universitas juga menggunakan mencatat materi, seperti pada kaset dan kaset video, radio dan program televisi, dan komputer dan material berbasis internet. Secara tradisional, siswa telah disediakan dengan tutorial tatap muka. Universitas telah mulai menyediakan media Internet.

Mahasiswa yang menggunakan tutorial online mengatakan mereka sangat puas karena tutorial memungkinkan mahasiswa berkomunikasi secara langsung dengan pihak universitas (Tutor/Dosen). Dengan berkelompok mahasiswa dapat berbagi biaya untuk menggunakan tutorial online. Dalam banyak kasus, mahasiswa yang mengambil tutorial online dengan menggunakan kios internet dan warung-warung internet.

Mahasiswa UT diharapkan dapat belajar secara mandiri. Cara belajar mandiri menghendaki mahasiswa untuk belajar atas prakarsa atau inisiatif sendiri. Belajar mandiri dapat dilakukan secara sendiri ataupun berkelompok, baik dalam kelompok belajar maupun dalam kelompok tutorial. Disamping itu, UT menyediakan bahan ajar yang dibuat khusus untuk dapat di pelajari secara mandiri. Selain menggunakan bahan ajar yang disediakan oleh UT, mahasiswa juga dapat mengambil inisiatif untuk memanfaatkan perpustakaan, mengikuti tutorial baik secara tatap muka maupun melalui Internet, radio, dan televisi, serta menggunakan sumber belajar lain seperti bahan ajar berbantuan komputer dan program audio / video. Apabila mengalami kesulitan belajar, mahasiswa dapat meminta informasi atau bantuan tutorial kepada Unit Program Belajar Jarak Jauh Universitas Terbuka (UPBJJ Unit Program Belajar Jarak Jauh, unit pelaksana teknis UT di daerah -UT) setempat.

Di UT meskipun sekarang diwajibkan membuat karya ilmiah, namun tidak ada sidang kelulusan dan karya ilmiah (skripsi) Jika jumlah SKS sudah memenuhi syarat, maka mahasiswa dapat mengikuti ujian TAP, semacam ujian kelulusan. Ujian dilakukan dengan gaya seperti UN. Untuk Karya Ilmiah baru tahun ini dilaksankan, tetapi mahasiswa tidak perlu khawatir, karena sudah difasilitasi oleh Pokjar setempat untuk diikutkan Tutorial Tatap Muka yang biasanya diampu oleh Dosen terkemuka. Asal kita rajin mengikuti, maka kita Insya Allah bisa mengikuti,dan jangan lupa belajar kelompok dengan sesama mahasiswa untuk saling sharing.Dan bagi yang tidak sempat ikut Tutorial Tatap Muka (TTM), kita juga bisa mengikuti dengan mengikuti Tutorial Online (Tuton). Cukup murah, dengan pergi ke warnet seminggu sekali selama 2 Jam, kita bisa selalu aktif mengikuti. Murah meriah kan???.

Di sana juga ada forum diskusi, dimana kita bisa bertanya pada dosen. dan ke mahasiswa lain se Indonesia, hebat kan? Kita tidak ketemu secara langsung tetapi cukup lewat tulisan, kita bisa berdiskusi, beradu argumentasidengan pendapat kita masing - masing. Disinilah seninya belajar di UT.

Tutorial online secara aktif akan menambah perbendaharaan pelajaran dan ilmu yang kita dapat, dan yang terpenting kita sudah deposit nilai sebesar 30 % lho, hebat kan. Apalagi kalau kita mengikuti Tutorial Tatap Muka sekalian dan pas ujian nilai kita baik, wah tidak bisa dibayangkannilai kita tentunya akan baik. Dan bagi mahasiswa yang tidak punya buku / modul juga tidak usah berkecil hati, bisa mengcopy di teman (tentu dengan niat belajar bukan untuk diperjual belikan), atau bisa juga beli di toko online di http://www.tbo.karunika.co.id. Ataubisa browsing.

Kalau kita lagi kuliah di sebuah universitas terus mau kuliah lagi di UT juga bisa.
Bahkan UT juga menerima mahasiswa dari luar negeri. Untuk alumni UT, mereka dapat bergabung dengan IKA UT. Banyak mereka yang menjadi anggota IKA UT dari masyarakat, guru, PNS, baik ekesekutif maupun legislatif. IKA UT juga sering mengadakan kegiatan baik yang bersifat sosial maupun non sosial. Jadi bagi Anda yang bekocek cekak tetapi masih memiliki semangat belajar di perguruan tinggi tidak usah bingung dan ragu terbukti kalau Universitas Terbuka merupakan sarana alternatif dalam menacapai tujuan dan apa yang kita cita-citakan. *****

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun