Menurut kabar yang dilansir oleh laman AutoEvolution.com, Nissan GTR generasi kedua telah mendapatkan lampu hijau untuk diproduksi. Sementara GT-R yang sekarang beredar merupakan generasi pertama yang dibangun dari dasar sebagai sebuah supercar hi-perf.
Jika sebelumnya GT-R baru dijadwalkan hadir di 2015, namun berdasarkan laporan dari Inside Line yang baru saja mengunjungi pusat R&D Nissan di Atsugi, Jepang, Â tampaknya Nissan akan menundanya hingga 2018. Salah satu alasan penundaan tersebut adalah lantaran Chief Engineer untuk proyek GT-R, Kazutoshi Mizuno sempat mengalami masalah kesehatan. Namun saat ini dia telah kembali dan sangat bersemangat untuk menyelesaikan pengembangan GT-R generasi kedua.
Model dimaksud diprediksi bisa menggunakan teknologi hybrid. Pasalnya, Nissan saat ini sedang mewaspadai kehadiran Acura NSX yang menggunakan kombinasi mesin petrol dan listrik. Model pesaing tersebut dikabarkan mampu melahap Nurburgring lebih cepat dibanding Nissan GT-R 2012 berjuluk Godzilla.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H