Mohon tunggu...
Raja Lubis
Raja Lubis Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja Teks Komersial

Pecinta Musik dan Film Indonesia yang bercita-cita menjadi jurnalis dan entertainer namun malah tersesat di dunia informatika dan kini malah bekerja di perbankan. Ngeblog di rajalubis.com / rajasinema.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Inilah 30 Film Cerita Panjang yang Lolos Seleksi Awal FFI 2024

8 September 2024   10:52 Diperbarui: 8 September 2024   10:56 593
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Daftar film cerita panjang yang lolos seleksi awal part 1/doc. FFI 2024

Festival Film Indonesia (FFI) 2024, sebagai ajang penghargaan tertinggi bagi insan perfilman tanah air akan segera digelar. Saat ini, FFI 2024 sudah menyelesaikan tahap pendaftaran dan secara bertahap akan mengumumkan daftar film yang lolos seleksi awal.

Adalah kategori 'Film Cerita Panjang' yang sudah memasuki tahapan seleksi awal. Dari 105 film yang mendaftarkan diri ke panitia, terpilih 30 film cerita panjang yang lolos seleksi awal. Siapa saja mereka?

4 film belum rilis secara reguler

Dengan sistem mendaftarkan diri, FFI memungkinkan film-film yang belum tayang secara reguler di bioskop ataupun OTT (Over the Top) bisa mengikuti seleksi FFI 2024 lebih dulu.

Dari 30 film yang diumumkan oleh Komite FFI pada Sabtu, 7 September 2024, melalui instagram resminya, ada empat film yang belum tayang secara reguler.

Keempat film tersebut adalah Crocodile Tears (Tumpal Tampubolon), Sampai Jumpa, Selamat Tinggal (Adriyanto Dewo), Samsara (Garin Nugroho), dan Setan Alas! (Yusron Fuadi).

Dilansir dari berbagai sumber, keempat film tersebut sudah dan akan berkeliling di festival film nasional maupun internasional.

Semisal Crocodile Tears yang merupakan debut perdana penyutradaraan Tumpal Tampubolon, akan tayang perdana di Toronto International Film Festival (TIFF) 2024 yang berlangsung pada 5--15 September 2024.

Sementara Samsara yang merupakan film bisu hitam putih, senada dengan karya Garin sebelumnya Setan Jawa, telah tayang perdana di Esplanade Concert Hall, Singapura, pada Mei 2024.

Nggak ketinggalan, Setan Alas! yang mendapat penghargaan Best Film di Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) 2023 juga akan turut serta memeriahkan penyelenggaraan FFI 2024.

Daftar film cerita panjang yang lolos seleksi awal part 1/doc. FFI 2024
Daftar film cerita panjang yang lolos seleksi awal part 1/doc. FFI 2024

Hanya ada 3 film perwakilan OTT

Film cerita panjang yang rilis secara ekslusif di OTT, turut serta menjadi bagian dari 30 film yang lolos seleksi awal. Namun jumlahnya tidak banyak, yakni hanya 3 film saja.

Mereka adalah Badrun & Loundri yang rilis di KlikFilm dan dua film lainnya yang rilis untuk Netflix: Kabut Berduri dan Monster.

Itu artinya, 23 film cerita panjang lain yang lolos seleksi awal adalah film-film yang sudah tayang di bioskop secara luas dan sebagian besarnya sudah bisa disaksikan di OTT.

Adapun film yang masuk cukup beragam jika dilihat dari genrenya. Semisal di genre horor, bukan hanya Badarawuhi di Desa Penari dan Siksa Kubur saja yang lolos, tapi ada juga horor lain semisal Malam Pencabut Nyawa, Sijjin, dan Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai.

Di genre yang lain, komedi horor laris Agak Laen dan Sekawan Limo, turut serta dalam daftar 30 film cerita panjang yang lolos seleksi awal FFI 2024.

Daftar film cerita panjang yang lolos seleksi awal part 2/doc. FFI 2024
Daftar film cerita panjang yang lolos seleksi awal part 2/doc. FFI 2024

Sineas yang menyumbang 2 film atau lebih

Ada banyak hal menarik yang bisa dicermati dari daftar 30 film tersebut. Semisal nama-nama sineas yang menyumbang 2 film atau lebih.

Contohnya tiga sutradara papan atas Hanung Bramantyo, Garin Nugroho, dan Angga Dwimas Sasongko yang sama-sama mendudukkan dua filmnya di daftar seleksi awal.

Hanung Bramantyo untuk drama religi Ipar Adalah Maut dan Tuhan, Izinkan Aku Berdosa. Garin Nugroho untuk drama Badrun & Loundri dan Samsara. Sementara Angga Dwimas Sasongko untuk laga 13 Bom di Jakarta dan adaptasi novel Ika Natassa, Heartbreak Motel.

Selain Heartbreak Motel, film adaptasi novel Ika Natassa lainnya yang lolos seleksi adalah The Architecture of Love.

Daftar film cerita panjang yang lolos seleksi awal part 3/doc. FFI 2024
Daftar film cerita panjang yang lolos seleksi awal part 3/doc. FFI 2024

Dari tahap seleksi awal, selanjutnya apa?

30 film cerita panjang yang lolos seleksi awal selanjutnya akan melaju ke proses penjurian ke tahap rekomendasi dari Asosiasi Profesi Perfilman. Biasanya akan dipilih sebanyak 20 film dan catatan khusus untuk kategori tertentu (jika ada).

So, film apa yang kamu jagokan untuk masuk sebagai daftar resmi Nominasi FFI 2024?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun