Sang Raja Atlantis, Arthur Curry, hadir kembali di layar lebar setelah 5 tahun sejak penayangan perdana Aquaman di 2018. Dalam film tersebut diceritakan Arthur mencuri tahta kerajaan Atlantis dari adiknya yang berambisi untuk menyerang dunia permukaan (land).
Dan kini Arthur menjadi raja kerajaan Atlantis dan sudah menikah dengan Mera, Sang Ratu Atlantis. Mereka dikaruniai satu orang putra yang bernama Arthur Jr. Sementara sang adik, Orm Marius, harus dipenjara di suatu tempat yang jauh dari kerajaan Atlantis.
Menghadapi serangan musuh dari masa lalu
Aquaman & The Lost Kingdom memulai masalahnya dengan penyerangan tak disengaja oleh David Kane (Yahya Abdul-Mateen II). Ia dan pasukannya datang ke Atlantis secara diam-diam dengan tujuan mencuri Orichalcum. Sebuah barang yang bisa menyebabkan pemanasan global dan menyebabkan gangguan iklim di bumi.
Tapi sayangnya, kedatangan David Kane justru malah menjadi peperangan besar-besaran dengan kerajaan Atlantis. Sang Raja merasa kedaulatan wilayahnya sedang diusik. Dan tentu ia tidak bisa diam saja. Ia harus melawan David Kane dan pasukannya.
Salah satu ciri pemimpin sejati adalah mempertahankan kedaulatan wilayah jika diusik oleh orang lain. Di dunia nyata, kita bisa melihat kiprah mantan Menteri Kelautan & Perikanan, Susi Pudjiastuti, yang tidak segan-segan menenggelamkan kapal asing yang memasuki perairan Indonesia tanpa izin.
Namun perbuatan baik, tak selamanya dilihat baik. Menteri Susi yang tidak dipakai lagi di periode kedua pemerintahan Jokowi menimbulkan banyak spekulasi. Begitu juga dengan langkah yang diambil oleh Arthur.
Dewan Kerajaan Atlantis malah lebih menyalahkan Arthur atas kedatangan musuh ke Atlantis. Mereka menyalahkan Arthur yang lebih banyak menghabiskan waktu di dunia permukaan daripada di lautan (sea), sehingga musuh-musuhnya di daratan mengikutinya hingga ke Atlantis.
Fokus pada laga dan petualangan yang seru
Aquaman & The Lost Kingdom memberikan pengalaman sinematik yang betul-betul menakjubkan. Sutradara James Wan yang juga mengarahkan film pertamanya, lebih senang bermain-main dengan petualangan kali ini.
Penonton diajak untuk mengikuti petualangan Arthur dari satu tempat ke tempat yang lain. Mulai dari Pasifik Selatan, Atlantik, hingga Antartika. Meski semua tempat yang dihadirkan dalam film boleh dibilang adalah polesan efek visual CGI, Aquaman & The Lost Kingdom cukup membuatnya seperti nyata.
Dengan dominan tone warna yang cerah, babak demi babak yang dihadirkan sangat menyenangkan untuk diikuti.
Tapi mungkin perasaan seperti ini akan dirasakan oleh mereka yang sudah menonton film pertamanya. Pasalnya, dengan durasi yang lebih singkat, Aquaman & The Lost Kingdom nggak banyak lagi menggali character development masing-masing karakternya.
Dengan kata lain, seluruh karakter utama di film ini sudah firm (tegas terbentuk) sejak film pertamanya. Jadi saya sarankan agar menonton film pertamanya terlebih dahulu agar tidak bingung mengenai karakter masing-masing dan kekuatannya.
Final battle-nya agak kurang memuaskan
Salah satu yang menjadi daya tarik film superhero adalah soal final battle antara si protagonis utama dengan antagonisnya. Dalam hal ini adalah Arthur Curry (Jason Momoa) melawan David Kane.
Setelah melalui serangkaian proses petualangan dengan aksi laga yang seru, Aquaman & The Lost Kingdom nggak menutup konflik film seseru prosesnya.
Bisa dibilang final battle Arthur vs David Kane sama sekali tidak mendapat spot tersendiri dalam film ini. Dan juga tidak ada permainan dramatik yang memadai yang bisa diingat penonton sebagai klimaks yang seru.
Aquaman & The Lost Kingdom jarang sekali memberi momen berdua untuk Arthur dan Kane. Setiap pertarungan akan melibatkan karakter lain yang membantunya dari masing-masing pihak.
Padahal secara cerita sudah jelas. Kane membawa misi menghancurkan Atlantis karena dendam atas kematian ayahnya yang dibunuh Arthur. Pun juga Arthur yang membawa misi mencari Kane atas nama pribadi bukan sebagai Raja Atlantis.
Berikan impresi tentang pentingnya keluarga
Saya bisa saja memaklumkan kekurangan momen antara Arthur dan Kane serta final battle-nya yang kurang memuaskan, karena Aquaman & The Lost Kingdom hendak menonjolkan hubungan keluarga Arthur.
Walau ditentang Dewan Kerajaan Atlantis, Arthur tetap membebaskan adiknya, Orm (Patrick Wilson), karena hanya dia yang bisa menuntunnya untuk menemukan David Kane. Itulah kenapa, misi Arthur adalah sebagai misi pribadi bukan sebagai Raja Atlantis.
Dalam petualangannya mencari David Kane, penonton diperlihatkan interaksi kakak beradik ini yang sebetulnya adalah musuh. Penulis naskah David Leslie Johnson-McGoldrick banyak mengisinya dengan jokes-jokes dalam interaksi tersebut.
Dan hasilnya, Jason Momoa dan Patrick Wilson berhasil menampikan chemistry yang kuat sebagai kakak beradik dalam love-hate relationship. Ada banyak jokes dan dialog yang mudah banget membuat saya tertawa kecil. Di sisi yang lain, banyak juga dialog yang membuat saya mudah banget untuk terharu.
Kiranya memang Aquaman & The Lost Kingdom ingin menunjukkan bahwa peperangan tidak akan pernah menyelesaikan masalah. Sekalipun berbeda pendapat dan keinginan tapi hubungan keluarga harus ditempatkan di atas segalanya.
"Berjanjilan kalian untuk melindungi satu sama lain", ucap Atlanna ibu mereka ketika melepas Arthur dan Orm yang bekerja sama menemukan Arthur Jr yang diculik oleh David Kane.
Pada akhirnya segala proses yang dijalani oleh Arthur dan Orm sama-sama mendewasakan pemikiran mereka. Arthur belajar bagaimana menjadi Raja yang sejati. Meski terkadang harus melawan aturan dan mengikuti nuraninya, tapi satu yang tertanam di hatinya adalah menjaga rakyat Atlantis dari gangguan musuh.
Orm juga begitu. Meski ia tidak lagi menjadi raja, tapi sebagai rakyat biasa ia paham bahwa membantu orang yang membencinya tidak merendahkan derajat dirinya.Â
Justru itu akan membuahkan respect dari mereka yang membencinya. Ia pun tetap menerima aturan Atlantis agar tetap bersembunyi sementara waktu karena statusnya masihlah sebagai buronan.
Last but not least, Aquaman & The Lost Kingdom berjalan dengan cerita yang mudah dicerna. Punya visual yang betul-betul memanjakan mata, serta berikan impresi akan pentingnya saling menjaga dalam sebuah keluarga.Â
Lupakan ekspektasi akan final battle-nya, kamu akan tetap merasa Aquaman & The Lost Kingdom adalah film superhero penting yang memiliki nilai-nilai kemanusiaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H