Salah satu agenda saya di awal 2023 adalah ingin mencatatkan apapun yang unik selama menulis di Kompasiana.
Faktanya, setelah beberapa bulan ke belakang aktif lagi menulis di Kompasiana, ada banyak hal unik yang saya rasakan yang mungkin tidak ditemukan di platform lain yang sejenis. Mulai dari persoalan rewards yang diberikan hingga iklim silaturahim di Kompasiana.
Setelah edisi sebelumnya saya mengulas tipis-tipis tentang K-Rewards termasuk di dalamnya perbandingan Page Views vs Unique Views, kali ini saya mau berbagi satu program reward lain dari Kompasiana yang boleh jadi sudah banyak yang tahu.
Tapi nggak apa-apalah ya saya berbagi pengalaman saja.
Tulisan dibedah di redaksi kompascom?
Begini ceritanya!
Seketika saya kaget karena tiba-tiba ada notification transferan Gopay. Saya cek ternyata jumlah yang ditransfer angkanya random alias nggak bulat. Semisal Rp. 571.984 (bukan angka sebenarnya ya, cuma misal, hehe). Wah transferan dari mana ini?
Saya cek sheet daftar job yang sedang dikerjakan, ternyata nggak ada yang fee-nya segitu. Lalu buka email pemberitahuan, rupanya yang mengirim pihak Kompas dan ada note 'Infinite November'.
Oalah senangnya. Bukan... bukan karena jumlah saldo yang masuk, tapi karena programnya.
Mekanismenya adalah tim redaksi Kompas menyeleksi secara berkala konten mana yang layak diekstensikan.
Pas awal daftar, saya cuma daftar saja nggak ada target apa-apa. Nulis, ya nulis saja seperti biasa hal-hal yang berbau film dan entertainment.
Yang saya senang, demi apa konten saya dibedah dan dibaca oleh tim redaksi Kompas yang tentunya sangat berpengalaman di bidangnya.
Tentang manfaat program Infinite
Kalau soal honor sama sekali saya nggak mempermasalahkan, karena saya sendiri baru tahu ada tulisan yang diekstensikan setelah ada transferan.
Benefit lain yang justru membuat saya tergiur adalah soal Pelatihan Gratis. Kompasianer yang tulisannya berhasil diekstensikan punya peluang dan kesempatan untuk dapat mentoring dari tim KG Media.
Walau saya belum tahu dan belum ada penjelasan bagaimana mekanismenya, semoga ke depannya benefit pelatihan gratis dan mentoring ini bisa terwujud.
Finally, buat saya pribadi program Infinite ini memberikan kesempatan pada si anak kampung yang cuma hobi 'curhat' di blog bisa mendapatkan pembaca yang lebih luas lagi.
Mungkin hal ini receh saja bagi teman-teman penulis yang sudah terbiasa karyanya dimuat di media massa.
Tapi bagi saya hal ini bisa memicu semangat untuk tetap berkarya. Sekaligus di era digital seperti ini, bahwa semua orang punya peluang yang sama, selama mau belajar dan menggali informasi terus menerus.
Terima kasih Kompas. Maaf kalau lebay ya, hehe.
---
Oia, artikel mana yang berhasil diekstensikan, boleh saja berkunjung ke akun profil 'Raja Lubis', dan temukan di bagian paling atas. Baru satu kok.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI