Mohon tunggu...
Raja Lubis
Raja Lubis Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja Teks Komersial

Pecinta Musik dan Film Indonesia yang bercita-cita menjadi jurnalis dan entertainer namun malah tersesat di dunia informatika dan kini malah bekerja di perbankan. Ngeblog di rajalubis.com / rajasinema.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Resmi Pamit, "KKN di Desa Penari" Gagal Tembus 10 Juta Penonton

20 Juli 2022   10:11 Diperbarui: 20 Juli 2022   10:14 744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster KKN di Desa Penari versi uncut/MD Pictures

Tapi, bukan KKN namanya kalau nggak membuat heboh!

Kali ini KKN di Desa Penari berikan gimik kehebohan dengan rilis dua versi yakni cut dan uncut version. Perbedaannya tentu ada di durasi dan klasifikasi usia yang diberikan oleh Lembaga Sensor Film (LSF).

Versi uncut diberi rating D-17+, sementara versi cut diberi rating lebih rendah yakni R-13+.

Agak lucu sih, kok bisa ya LSF meloloskan dua klasifikasi rating berbeda pada satu film yang sama untuk tayang bersamaan. Padahal kalau di luar negeri, kalau sebuah film mau mengajukan perubahan rating klasifikasi usia tuh prosesnya ribet dan lumayan panjang.

Nanti lah, pembahasan ini dibuat tulisan tersendiri.

Terus fakta di lapangan gimana?

Nyatanya meski sudah mengantongi dua versi, pelaksanaannya diserahkan kepada bioskop sendiri. Manoj mengungkapkan biar pihak bioskop yang menentukan mau memilih versi yang mana untuk ditayangkan di bioskopnya. Karena hanya pihak bioskop yang tahu demografi penonton di wilayahnya.

Kirain saya, dua versi ini akan dijadikan film 'berbeda' sehingga penonton mau memilih yang mana. Ternyata enggak. Dan dari pantauan saya sebagian besar bioskop memasang yang versi uncut. Walau saya sendiri nggak yakin yang mana versi cut dan yang mana versi uncut karena nggak bisa melakukan perbandingan.

Jadi ya wajar 'toh kalau kiranya dua versi ini hanya gimik marketing semata. Dan LSF terlibat di dalamnya. Whoaaam...

Film Indonesia terlaris sepanjang masa

Ada awal ada juga akhir. KKN di Desa Penari akhirnya resmi pamit dari seluruh bioskop Indonesia setelah 75 hari 'menari' di bioskop.

Raihan penonton yang dicapai pun sangat fantastis. Dengan mengumpulkan angka 9.233.847, KKN di Desa Penari resmi menjadi Film Indonesia terlaris 2022. Bukan hanya itu, film yang juga dibintangi Aulia Sarah ini mentasbihkan diri sebagai Film Indonesia terlaris sepanjang masa.

5 besar film Indonesia terlaris sepanjang masa/diolah dari filmindonesia.or.id
5 besar film Indonesia terlaris sepanjang masa/diolah dari filmindonesia.or.id
Pencapaian tersebut mengalahkan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 yang selama 6 tahun betah duduk di posisi jawara. Dengan selisih sekitar 2,5 juta penonton dengan posisi runner-up, nampaknya rekor KKN di Desa Penari akan sulit tersalip dalam waktu dekat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun