Mohon tunggu...
Raisya NurainiPutri
Raisya NurainiPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Senang dengan media sosial dan isu kriminal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Integrasikan Layanan Posyandu, Desa Ngadiluwih Sukses Laksanakan Launching Program ILP bersama Tim KKNMAs 138

1 September 2024   15:07 Diperbarui: 16 September 2024   17:28 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Dokumentasi KKNMAs 138

Karanganyar - Desa Ngadiluwih dan Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar menjalin kerjasama untuk melaunching program Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP), pada Sabtu (31/08/2024).


"Kesadaran masyarakat akan kesehatan sangat memengaruhi proses pengembangan desa," tutur Rokhmat, Kepala Desa Ngadiluwih. Rokhmat mengimbuhkan jika masyarakat baik kesehatannya, maka pembangunan infrastruktur akan lebih baik, karena masyarakatnya terjaga jasmani dan rohaninya.

Adanya ILP bertujuan untuk menata dan mengkordinasikan berbagai pelayanan kesehatan primer dengan fokus pada kebutuhan kesehatan sepanjang siklus hidup, mulai dari bayi, balita, remaja, ibu hamil, hingga lansia. Disamping itu, pelayanan kesehatannya mengedepankan promotif preventif, seperti screening penyakit yang bertujuan untuk pencegahan terjadinya penyakit yang dapat terjadi di masyarakat. Terakhir yaitu pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menjangkau kesehatan masyarakat tingkat desa dan dusun.

Sumber : Dokumentasi KKNMAs 138
Sumber : Dokumentasi KKNMAs 138

Menariknya, dalam launching ini dihadiri oleh beberapa pejabat pemerintahan, seperti Purwati (Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar), Sugiharjo, S.IP., MM (Kepala Kecamatan Matesih), Rokhmat, S.T (Kepala Desa Ngadiluwih), Ana (Bidan Desa Ngadiluwih), Kader Posyandu Desa Ngadiluwih, Karang Taruna, Perangkat Desa, dan Kelompok 138 KKNMAs 2024.

Kelompok 138 KKNMAs dan Dinamika Kesehatan Masyarakat Desa

Sumber : Dokumentasi KKNMAs 138
Sumber : Dokumentasi KKNMAs 138
Hadirnya mahasiswa KKN di agenda ini berdampak dalam jalannya program Launching dan Praktek ILP untuk pertama kalinya di desa ini. Saat praktek pertama program ILP, peserta KKN ditugaskan untuk mendampingi Kader Posyandu mendata masyarakat yang hadir.


"Lewat ILP, kami belajar bahwa pencegahan stunting harus dikawal sejak dini," tutur Nabila, Penanggung Jawab Program Tematik Stuntin Kelompok 138 KKNMAs 2024. Nabila menambahkan jika anak muda pun perlu mengerti pentingnya mengatur pola makan dan komposisi makanan yang dikonsumsi tiap hari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun