Sindrom Patah Hati bisa Menyebabkan Kematian
Apabila sindrom patah hati ini sering terjadi pada saat sedang mengalami tekanan stres dan emosi yang ekstrem maka otot untuk memompa jantung dapat mengalami gangguan dan dapat menyebabkan penyakit gagal jantung. Oleh karena itu, apabila sudah mengalaminya sesegera mungkin untuk memeriksakan diri ke dokter.
Cara Mencegah Sindrom Patah Hati
Untuk mencegah terjadinya sindrom patah hati, sebisa mungkin untuk menghindari hal - hal yang dapat memicu stres dan yang dapat menyebabkan emosi secara berlebih.
Mulailah untuk mencoba mengontrol emosi dan juga mengurangi stres secara fisik dan emosional yang dapat berperan dalam memicu gangguan tersebut.
REFERENSI
Rasnaya, Muhammad Dejendra. 2020. "Ini yang Perlu Anda Tahu Tentang Sindrom Patah Hati", https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3615374/ini-yang-perlu-anda-tahu-tentang-sindrom-patah-hati . Diakses pada 6 Juni 2022.
Nareza, Meva. 2020. "Emosi Berlebihan, Hati-hati Kena Sindrom Patah Hati", https://www.alodokter.com/emosi-berlebihan-hati-hati-kena-sindrom-patah-hati . Diakses pada 6 Juni 2022.
Puteri, Amelia. 2020. "Mengenal Sindrom Patah Hati yang Bisa Sebabkan Kematian", https://www.orami.co.id/magazine/mengenal-sindrom-patah-hati . Diakses pada 6 Juni 2022.
Kompas.com (2020, 6 Mei). "Jangan Sering Sedih! Sindrom Patah Hati Bisa Membunuh". Diakses pada 6 Juni 2022, dari https://lifestyle.kompas.com/read/2020/05/06/193944320/jangan-sering-sedih-sindrom-patah-hati-bisa-membunuh?page=all
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H