Nama Penulis      : Ilana Tan
Judul               : "Sunshine Becomes You"
Penerbit Novel     : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tebal               : 432 Halaman
Tahun Rilis         : 2012
Link Novel         : https://yunmeiraga.files.wordpress.com/2017/11/sunshine-becomes-you.pdf
Novel ini menceritakan sebuah kisah asmara antara seorang penari kontemporer yang bernama Mia Clark dan seorang pianis profesional bernama Alex Hirano. Kisah cinta manis mereka berawal dari pertemuan yang pahit yang terjadi di bawah langit New York. Mia Clark merupakan seorang penari kontemporer yang menganggap bahwa menari adalah bagian dari jiwanya dan menganggap menari yang membuatnya sebagai alasan untuk terus bertahan hidup.
Pada suatu siang hari, Mia ingin bertemu dengan temannya, Ray Hirano. Mereka telah menjadi teman yang cukup lama, sehingga mereka memutuskan untuk bertemu di sebuah gedung Small Steps Big Steps Dance Studio untuk mengajari beberapa muridnya bersama Mia. Kakak Ray, Alex Hirano, mengikuti jejak adiknya ke gedung tersebut.Â
Kenyataannya, Alex Hirano sangat jarang bertemu dengan Ray karena jadwal konsernya yang sangat padat. Terlebih lagi, Alex dikenal sebagai orang dengan suasana hati yang paling buruk, bahkan langit yang cerah bisa ikut mendung karena suasana hatinya yang buruk. Saat Ray dan Alex sedang menaiki tangga ke lantai atas, terdengar suara keras dari atas mereka secara beruntun sehingga mereka berdua serentak mendongak.
Karena kejadiannya terjadi sangat cepat, Alex tidak melihat apa yang jatuh dan ia pun tersontak terjatuh dari lantai atas dengan sesuatu yang menubruknya dengan sangat keras. Ray dengan sigap membantu Mia yang merintih kesakitan, sedangkan Alex menatap adiknya dengan tatapan tidak percaya karena Ray sibuk mengurusi Mia dan sama sekali tidak mempedulikan dia.
Wanita berwajah Jepang itu melihat Alex dengan mata terbelalak lebar karena mengetahui bahwa Alex Hirano merupakan seorang pianis professional dan ia telah mematahkan tangan seorang pianis terkenal. Mia merasakan sekujur tubuhnya berubah menjadi dingin karena takut apabila ia tidak dapat bermain piano lagi untuk seumur hidupnya.
Terlebih lagi, Alex harus menghadiri sebuah penyelenggaraan konser namun dibatalkan karena tangannya cedera. Tak sanggup menahan rasa bersalahnya, Mia menawarkan dirinya untuk menjadi tangan kirinya selama masa penyembuhan atau dapat dikatakan sebagai asisten selama dua bulan ke depan.
Sejak kejadian itu, Alex menganggap Mia sebagai malaikat kegelapan yang membawa kesialan kemana pun ia pergi, bahkan ia tidak ingin mengingat namanya. Meskipun tidak mendapatkan sambutan hangat dari kakaknya, namun Mia mencari segala cara untuk menembus kesalahannya. Selama masa pemulihan, Mia selalu hadir di apartemen Alex untuk membantunya, mulai dari membuat sarapan, menyiram tanamannya, dan yang paling penting adalah membuatnya kopi.
Hubungan antara Mia dan Alex tidak berjalan mulus sebab Alex masih menganggap sebagai sumber masalah yang membuatnya 'cacat' dan tidak bisa bermain piano. Namun seiring berjalannya waktu, Alex merasakan kehangatan dari kehadiran seorang Mia Clark.
Walaupun sikap seorang Alex Hirano kepada Mia Clark sudah mulai membaik, bukan berarti Alex tiba-tiba berubah menjadi seorang pangeran. Alex tetap menganggapnya sebagai 'pembantu' yang harus menggantikan tangan kirinya, bahkan Mia harus memasukkan barang-barang ke dalam mobil sambil diledek oleh Alex karena tangannya dibuat 'cacat' oleh Mia.
Namun, Alex yang dahulu seseorang dengan suasana hati yang buruk menjadi seseorang yang ceria dan menginginkan kehadiran Mia di setiap harinya. Bahkan saat tangan Alex sudah mulai pulih, mereka tetap bertemu dan pergi bersama seolah-olah telah menjadi teman yang cukup lama.
Pada suatu hari, Ray ingini menemui kakaknya dan mendatangi apartemennya namun tidak ada orang yang menjawab bel intercom gedungnya. Ray pun berbalik dan menuruni tangga gedung sambil bertanya-tanya keberadaan mereka berdua, apakah Alex memperlakukan Mia dengan baik?
Tidak lama kemudian, Ray melihat Alex yang tidak lagi tergantung dengan Mia menyeberangi jalan ke arahnya sambil tertawa. Menyadari sesuatu yang janggal, Ray langsung bertanya kepada Alex saat Mia telah pergi, bertanya hal-hal yang diketahui oleh Alex tentang Mia.
Setelah masa pemulihan selesai, Mia telah mengasingkan diri dan menghilang dari mereka. Tanpa mengetahui keberadaannya, Alex merasakan kehampaan juga kekhawatiran kepada gadis itu. Ia terus berpikir bahwa ia telah hidup selama ini tanpa Mia, tetapi kenapa tiba-tiba ia merasakan membutuhkan kehadiran gadis it. Dengan suasana hati yang berantakan, ia mencari tahu keberadaan Mia yang membuatnya tersontak dan sakit hati.
Melalui kehidupan ini, ALex Hirano akhirnya mengetahui arti tentang harapan yang muncul di tengah keputusasaan, tentang impian yang bertahan di antara keraguan, dan tentang cinta yang memberikannya alasan untuk bertahan hidup.
