Adakah suara yang mampu kau dengar dalam hampa selain sunyi, atau ruang yang dapat kau rengkuh dalam kosong selain kenang? ~ Nai
----------------------
Â
Sama dalam kepelikannya.
Kau menggelepar di sudut partitur ganjil.
Aku terkapar menggenapi semesta di ujung entah.
Kau bagaimana aku mengapa.
Kau titik aku koma.
Kau mencari jalan keluar.
Aku menyusur jalan memutar.
Mungkin itu kini barangkali ini nanti.
Kau jeda aku spasi.
Sama dalam keheningannya.
: Mendurhaka jutaan seru biar tak jadi abu, aku.
Â
-------------------
Oktober 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H