Mohon tunggu...
Pla Ngi
Pla Ngi Mohon Tunggu... -

perjalanan hidup selalu warna-warni.. antara nyata fiksi dan puisi tercurah di sini..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

My November [rain]

18 November 2012   11:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:07 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

______________

untukmu di negeri kubah dan menara..

______________

siangku masih gerimis sayang.., sisa hujan petir semalam

apakah aku pernah mencintaimu

kutahu engkau menemuiku disini untuk memastikan itu..

apakah ada artinya bagimu

ketika kau bisa membaca tanpa kata-kataku..

______________

di dua kali november kita bertemu..

tapi kali ini hujan begitu menyentuh hatiku..

______________

kau adalah langit, aku adalah bumi

kau adalah ramai, aku adalah hening

kau bertualang, aku mencari makna

cukup sudah aku mengerti..

selalu ada awan putih itu diantara kita

______________

kuyakin kau pun tahu..

tapi takdir itu tak bisa ditolak sayang..

hanya sebentar kita berbincang disini..

dan kehendakNya kita menggapnya begitu berarti..

______________

aku berlari menjauh, kau tak peduli..

karena aku selalu kembali..

kau dengan kesibukanmu aku pun tak peduli..

karena di hatimu aku selalu terpatri..

______________

jarak itu sayang.. tidak mampu menghalangi jiwa

kadang aku berurai air mata..

hanya engkau yang pernah menangis di hadapanku sayang..

mengharap aku melepas hatiku untukmu..

ketegaran dan kerapuhanmu itu..

______________

dosakah bila kita masih berharap..

hujan telah berhenti..

perjalanan cukup sampai sini..

kita telah menemukan itu..

______________

cinta..

berbahagialah dengan keluarga kecilmu disana..

aku berjanji akan selalu berbahagia dengannya..

dan melupakanmu..

_________________________

18.11.2012

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun