Mohon tunggu...
Raiisah Qonita
Raiisah Qonita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Penyuka drakor

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gen-Z Lebih Milih Nonton Drama Korea, Kenapa?

4 Desember 2024   22:11 Diperbarui: 4 Desember 2024   22:27 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Demam Korea atau Korean Wave mulai masuk ke Indonesia pada tahun 2000-an.

Korean Wave adalah istilah yang menggambarkan penyebaran budaya populer Korea Selatan, seperti musik, film, drama, animasi, game, fashion, makanan, dan kebudayaan tradisional.

Beberapa drama Korea yang tayang di televisi nasional, seperti Autumn in My Heart, Winter Sonata, Full House, Princess Hours, dan Boys Before Flowers menjadi awal mula masyarakat Indonesia mengenal drama Korea.

Menurut Pakar Kajian Sinema Universitas Airlangga (Unair), Igak Satria Wibawa, tren drama Korea yang sedang menjamur di Indonesia menyebabkan drama Korea banyak digemari remaja Indonesia, khususnya anak perempuan generasi Z (gen-Z).

Untuk mengetahui alasan gen-Z lebih memilih menonton drama Korea, diajukan 3 pertanyaan kepada responden.

Pertanyaan pertama, "Mulai kapan tertarik nonton drakor?"

Kelima responden menjawab seragam bahwa mereka tertarik menonton drama Korea sejak dibangku smp.

"Untuk menonton drakor sendiri pertama kali saat smp kelas 1 karena ajakan teman," kata Nayla. Bella juga mengatakan bahwa ia tertarik nonton drakor sejak kelas 8 smp, " Mulai kelas 8 smp, itu juga gara-gara diracunin temen."

Pertanyaan kedua, "Apa alasan Kamu nonton drakor sampai sekarang ini?"

Sebagian besar mengatakan bahwa menonton drama Korea adalah bentuk healing paling mudah ditengah stress karena tugas kuliah dan penyemangat (moodbooster) setelah merasa penat dari kegiatan sehari-hari.

"Buatku ngedrakor tuh cara healing yg paling gampang sih. Ditengah tumpukan tugas dan deadline, aku nyempetin di free time aku buat nonton sambil makan atau mungkin sambil nyemil. I mean di aku kayak recharge energi bgt sih, ngga salah kan ya kasih waktu buat diri sendiri biar tetep waras? WKKWKWKWK," kata Eka.

Novi juga mengatakan bahwa alasan ia menonton drama Korea adalah alur ceritanya yang asik dan pelajaran yang dapat diambil setelah menonton drama Korea.

"Nonton drakor tuh bagi aku jadi cara buat bertahan hidup. Kaya, ga cuma sebagai hiburan tapi kadang alur cerita di drakor tuh asik seru dan ada pelajarannya. Ga sedikit juga drakor yg bikin jadi ikut berpikir kritis. Tapi sekarang udah ga maksain buat maraton gitu sih, lebih ke seluangnya aja dan emang lagi butuh melepas penat aja gitu," ujarnya.

Ada juga yang menonton drama Korea untuk cepat tidur bagi para insomnia. Seperti Variesa. Ia mengatakan, " Aku kan orangnya susah tidur, jadi kalo aku lagi susah tidur aku nonton drakor biar jadi ngantuk."

Pertanyaan ketiga, "Apa alasan lebih suka nonton drakor?"

Mereka sependapat bahwa alasan mereka lebih suka menonotn drama Korea adalah karena alur ceritanya yang bagus, produksi film yang totalitas, dan juga kualitas akting aktor dan aktrisnya.

"Sering nonton drakor karena alur, genre, pembuatan drakor (shooting, tempat, dan aktor aktris) bagus. Alur cerita jelas, tampilan drakor lebih menarik jadi enak ditonton," kata Nayla.

"Drakor sukanya karena alurnya kadang penuh plot twist gitu jadi susah ditebak dan ga pasaran," kata Novi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun