-Pengertian Filsafat Pendidikan
Filsafat pendidikan adalah ilmu pengetahuan normatif dalam bidang pendidikan  merumuskan kaidah-kaidah, norma-norma dan/atau ukuran tingkah laku perbuatan yang sebenarnya dilaksanakan oleh manusia dalam hidup dan kehidupannya.
-Pengertian Filsafat Pendidikan Islam
Filsafat pendidikan islam merupakan kajian filosofis mengenai berbagai masalah pendidikan yang berlandaskan ajaran islam. Kajian filosofis digunakan dalam filsafat pendidikan islam aratinya merupakan pemikiran secara mendalam, sistematik, radikal dan universal dalam mencari kebenaran, inti, atau hakikat pendidikan islam.
-Ruang Lingkup Filsafat Pendidikan
Ruang lingkup filsafat pendidikan adalah semua aspek yang berhubungan dengan upaya manusia untuk mengerti dan memahami hakekat pendidikan itu sendiri, yang berhubungan dengan bagaimana pelaksanaan pendidikan yang baik dan bagaimana tujuan pendidikan itu dapat dicapai seperti yang dicita-citakan.
Baca juga: Filsafat KantÂ
-Ruang Lingkup Filsafat Pendidikan Islam
Mempelajari filsafat pendidikan islam berarti memasuki arena pemikiran yang mendasarsistematik, logis, dan menyeluruh (universal) tentang pendidikan, yang tidak hanya dilatarbelakangi oleh pengetahuan agama islam saja, melainkan menuntut kita untuk mempelajari ilmu-ilmu lain yang relevan. Pendapat ini memberi petunjuk bahwa ruang lingkup filsafat pendidian islam adalah masalah-masalah yang terdapat dalam kegiatan pendidikan, seperti masalah tujuan pendidikan, masalah guru, kurikulum, metode, dan ligkungan.
-Tujuan Filsafat Pendidikan Islam
- Filsafat pendidikan menjadi ruang inspirasi
- FilsaFat pendidikan dalam peran analisis
- Filsafat pendidikan memiliki makna perskriptif
- Filsafat pendidikan dalam peran investigative
-Fungsi Filsafat Pendidikan Islam
Filsafat pendidikan islam berfungsi sebagai alat analis, kritik, dan evaluasi, sehingga upaya analisis, kritik, dan evaluasi terhadap produk pemikiran filsafat pendidikan islam yang ada, sangat diperlukan sebagai perwujudan dari dinamika pemikiran manusia, serta untuk tidak terjebak pada sikap statis dan stagnasi pemikiran dalam rangka pengembangan filsafat pendidikan islam di Indonesia.
-Metode Filsafat Pendidikan Islam
Metode filsafat pendidikan islam dikutip dari buku karya Prof. Dr. H. Abd. Haris, M.Ag yang berjudul filsaat pendidikan islam, memiliki enam metode, yaitu:
1. Metode Spekulatif dan kontemplatif
Spekulatif dan Kontemplatif, memiliki arti yang bisa dikatakan sama, yaitu memikirkan dan merenungkan .
2. Metode Normatif
Metode normative adalah metode yang digunakan untuk mencari dan menetapkan nilai, aturan, atau hukum tertentu.
3. Metode Analisis Konsep
Analisis konsep ini berarti menguraikan sesuatu pengertian yang bersifat tertentu
4. Metode Historis
Metode historis atau sejarah adalah cara mempelajari filsafat berdasarkan urutan waktu perkembangan pemikiran filsafat yang telah terjadi setelah kelahirannya sampai sekarang.
Baca juga: Filsafat Timur dan Barat, Antara Moral dan Rasionalitas
5. Metode Deduktif
Metode deduktif berarti penalaran dari suatu kebenaran umum ke sesuatu yang khusus.
6. Metode Terpadu
-Hubungan Antara Filsafat, Teori, dan Praktik Pendidikan
ketiga hal tersebut merupakan tiga serangkai yang hanya dapat dibedakan, tetapi tidak dapat dipisahkan, dapat dikatakan bahwa filsafat melahirkan teori, kemudian teori dipakai atau diterapkan dalam praktek. Dapat pula terjadi hal sebaliknya, bahwa praktek pendidikan akan melahirkan teori pendidikan. Berdasarkan hal tersebut, ketiganya memiliki keterkaitan silaturrahmi yang erat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H