Pada tanggal 23 Oktober 2024, Nadin Amizah mempersembahkan sebuah konser orkestra kecil yang mengusung konsep sangat berbeda dari konser-konser pada umumnya. Bertajuk Malam Mendengar, acara ini digelar di Lapangan Basket GOR Soemantri, Jakarta, dengan suasana yang memadukan musik, kenyamanan, dan keintiman. Konsep konser ini menawarkan pengalaman unik bagi para penontonnya: 50 orang berbaring di kasur yang ditempatkan di area khusus, sementara sekitar 850 orang lainnya duduk di tribun dengan dua kategori, yaitu Sorai (untuk tempat duduk) dan Sorak Sorai (untuk mereka yang memilih berbaring).
Konsep konser berbaring ini merupakan salah satu impian terbesar Nadin Amizah yang akhirnya terwujud. Ia berhasil menciptakan pengalaman berbeda yang tidak hanya menyuguhkan hiburan, tetapi juga kenyamanan dan kedalaman emosional. Menghadiri Malam Mendengar bukan sekadar menyaksikan penampilan, tetapi juga merasakan ketenangan dan kedamaian yang jarang ditemukan dalam sebuah konser musik. Dengan berbaring di kasur, penonton seakan diajak untuk meresapi setiap nada yang dimainkan oleh orkestra kecil yang mendampingi Nadin Amizah.
Lagu-lagu yang dibawakan juga tak kalah memukau. Di antaranya, Sorai, Semua Aku Dirayakan, Di Akhir Perang, Rumpang, dan banyak lagi. Setiap lagu terasa lebih hidup dan penuh makna, seolah mengajak penonton untuk tenggelam dalam perasaan yang dalam. Kehadiran orkestra kecil yang mengiringi suara khas Nadin menambah kesan magis di setiap lirik dan melodi yang dibawakan. Durasi sekitar 2 jam 40 menit seolah tidak terasa karena setiap detik di dalamnya penuh dengan emosi dan kedamaian.
Venue acara pun dirancang sedemikian rupa sehingga menciptakan suasana yang memikat. Lapangan basket yang disulap menjadi taman mini dengan rumput hijau dan bunga-bunga yang mekar memberikan nuansa yang hangat dan alami. Transformasi sederhana namun menawan ini mengingatkan kita bahwa tempat yang biasa saja bisa berubah menjadi ruang yang penuh dengan keindahan apabila ditata dengan hati-hati.
Penampilan Nadin Amizah malam itu tidak hanya memukau secara musikal, tetapi juga visual. Ia tampil anggun dalam gaun pink kemerahan yang semakin mempertegas aura magis dan feminin yang terpancar selama penampilannya. Nadin membuktikan bahwa ia bukan hanya seorang penyanyi berbakat, tetapi juga seorang seniman yang mampu menyajikan konser dengan konsep yang menyentuh jiwa.
Salah satu kejutan terbesar malam itu adalah hadiah spesial bagi para pemegang tiket Sorak Sorai atau VIP. Nadin Amizah bersama Alga Mattress memberikan kasur yang digunakan selama konser sebagai hadiah untuk mereka. Kejutan ini tidak hanya memperkuat konsep konser yang intim, tetapi juga menunjukkan perhatian Nadin terhadap kenyamanan dan kebahagiaan penontonnya. Ini menjadi momen istimewa yang tentu tak akan terlupakan bagi para penonton yang beruntung.
Secara keseluruhan, Malam Mendengar bukan hanya sekadar konser musik, tetapi sebuah pengalaman emosional yang mengajak penonton untuk merasakan kedalaman setiap lagu, kenyamanan fisik, dan keindahan artistik dalam satu ruang yang penuh makna. Nadin Amizah telah berhasil mewujudkan impiannya untuk menciptakan sebuah konser yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberi ketenangan dan refleksi bagi setiap yang hadir. Sebuah pencapaian luar biasa dalam dunia musik yang layak diapresiasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H