Mohon tunggu...
Raihandhia Ali
Raihandhia Ali Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa pariwisata Universitas pancasila

Pendakian gunung,travel dll

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Pengalaman Pendakian Gunung Semeru

19 September 2022   18:32 Diperbarui: 19 September 2022   19:01 756
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendakian gunung termasuk ke dalam olahraga ekstrim. Nah, pada kali ini saya akan menceritakan penglaman pendakian saya di gunung semeru pada bulan juni tahun lalu yang memang pada saat itu cuaca sedang mendukung untuk melakukan pendakian. Oiyaa, karena saya orangnya tidak mau repot mengurus SIMAKSI, jadi saya menggunakan jasa opentrip dari Instagram. Rombongan berangkat dari meeting point Jakarta menuju Lumajang pada dini hari dan tiba di lumajang pada pagi hari untuk bersiap2 pendakian besok harinya .

Keesokan harinya rombongan berangkat memakai jeep dari Lumajang menuju Ranupane. Sesampainya di Ranupane, kita harus registrasi ulang dan briefing oleh relawan TNBTS di pos penjagaan untuk melanjutkan pendakian . Singkat cerita, setelah melewati 4 pos akhirnya tiba juga di surganya gunung semeru yaitu Ranu Kumbolo danau di ketinggian 2400 mdpl.

Lelah pun terbayar dengan keindahan ranu kumbolo yang masih asri. Setelah mendirikan tenda, saya dan teman2 saya pun istirahat dan ngopi untuk melanjutkan perjalanan di esok hari menuju puncak mahameru,singkat cerita keesokan paginya rombongan berangkat dari dari ranu kumbolo melewati oro-oro ombo yang dipenuhi dengan tanaman verbena ,singkat cerita setelah melewati pos cemoro kendang,jambangan lalu kalimati yaitu tempat terakhir mendirikan tenda untuk melakukan summit attack pada dini hari disini terpampang jelas kengerian puncak mahameru yang terjal.keesokan paginya pukul 3 dini hari saya dan teman2 melawan dingin yang mencapai 5 celcius melakukan summit attack untuk menggapai puncak mahameru lalu tiba dipuncak sekitar pukul 5 pagi

Dokpri
Dokpri

Begitulah keindahan lautan awan dari puncak mahameru yang memiliki julukan atap pulau jawa, karena tidak bisa berlama2 dipuncak saya dan teman2 saya turun untuk selanjutnya menuju Kembali ke basecamp dan pulang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun