Mohon tunggu...
Raihan Adzka
Raihan Adzka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bimbingan Konseling Islam Universitas Al-Azhar Indonesia

Semoga Bermanfaat..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan Moral (Adab) Pada Anak Sejak Dini

5 Mei 2021   19:55 Diperbarui: 7 Mei 2021   00:46 2685
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mendidik anak merupakan suatu kewajiban yang dimiliki oleh orangtua. Selain pendidikan moral yang diajarkan oleh orangtua, pendidikan formal juga turut andil dalam membentuk karakter serta kepribadian seorang anak. Jika muncul suatu pertanyaan, seberapa penting kah pendidikan formal untuk membentuk karakter serta kepribadian anak? Beberapa dari orangtua mungkin menjawab jika pendidikan formal merupakan suatu hal yang sangat penting. Mungkin ada juga orangtua yang menjawab jika pendidikan formal merupakan suatu hal yang cukup penting agar sang anak mendapatkan ilmu atau pelajaran guna membentuk karakter serta kepribadian sang anak. Jawaban-jawaban tersebut tidak ada yang menyalahkan, karena jawaban tersebut kembali kepada diri orangtua masing-masing. Namun, alangkah baiknya selain pendidikan formal yang diajarkan kepada anak, pendidikan moral juga harus ditanamkan dalam diri sang anak guna mencapai kesuksesan dimasa yang akan datang. Dari sekian banyak pendidikan moral, ada satu hal penting yang terkadang dikesampingkan oleh beberapa orangtua dalam membentuk karakter serta kepribadian anak. Salah satu hal penting tersebut yaitu adab.

Ketika mendengar kata adab apa yang terlintas dipikiran kita? Sebagian dari kita menganggap bahwa adab merupakan suatu norma mengenai tata krama, rasa hormat, serta sikap sopan santun kepada oranglain. Namun, tidak berhenti sampai disitu, adab juga mempengaruhi aspek-aspek yang terkandung di dalam diri seseorang, salah satunya yaitu ilmu. Kembali ke topik yang tadi, jika orangtua mengaggap bahwa ilmu dalam pendidikan formal merupakan suatu hal yang penting dalam mendidik anak. Begitupun sebaliknya, pendidikan adab juga merupakan hal yang sangat penting dalam membentuk karakter serta kepribadian sang anak. Namun, pernyataan tersebut harus kita pahami secara lebih detail. Bukan berarti adab merupakan satu-satunya hal pokok yang menjadi penentu karakter serta kepribadian seseorang.

Banyak orang yang mengatakan bahwa adab lebih penting daripada ilmu. Anggapan tersebut yang sebenarnya perlu diluruskan. Seorang Ulama Al-Habib Abdurrahman Al-Habsyi mengatakan bahwasanya memang pada dasarnya ilmu lebih penting dari adab. Namun jadikan adab kita lebih penting dari ilmu. Jika dianalogikan apalah artinya seseorang yang beradab tanpa didasari oleh ilmu, dan apalah artinya orang yang berilmu namun tanpa didasari oleh adab. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwasanya ilmu merupakan pondasi segala sesuatu, sedangkan adab merupakan bagian dari ilmu itu sendiri.

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda

"Kaum Mu'minin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya" (HR. Tirmidzi no. 1162, ia berkata: "hasan shahih").

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:

"Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak mulia" (HR. Al Baihaqi, dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah, no. 45).

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:

"Sesungguhnya perkara yang lebih berat di timbangan amal bagi seorang Mu'min adalah akhlak yang baik. Dan Allah tidak menyukai orang yang berbicara keji dan kotor" (HR. At Tirmidzi no. 2002, ia berkata: "hasan shahih").

Sebagai permulaan adab-adab yang dapat diajarkan oleh orangtua dimulai dari mengajarkan adab-adab yang sederhana, diantaranya:

  1. Mengajarkan anak mengenai adab kepada Allah. Adab kepada Alah SWT bisa dilakukan dengan menjarkan kepada sang anak mengenai adab beribadah. Adab-adab beribadah diantaranya meliputi orangtua mampu membimbing sang anak dalam beribadah sesuai dengan ajaran-ajaran Islam, orangtua mampu memberikan pemahaman kepada sang anak untuk Ikhlas dalam beribadah, orangtua mampu mengajarkan kepada sang anak bagaimana tata cara beribadah yang baik dan benar seperti khusyu' ketika beribadah, menghadap Kiblat ketika Sholat, serta tidak tergesa-gesa ketika berdoa.
  2. Mengajarkan adab kepada orangtua. Selain adab dalam beribadah, orangtua juga memiliki peran untuk membimbing sang anak agar memiliki adab kepada orangtuanya, salah satunya dengan mengajarkan anak untuk berbakti kepada orangtuanya, bersikap serta bertutur kata yang baik, sopan, santun, dan menghormati orangtua.
  3. Mengajarkan anak untuk menghormati orang yang lebih tua dan menyayangi serta menghargai oranglain, yaitu bisa dengan cara mengajarkan anak untuk mencium tangan orang yang lebih tua dengan cara yang benar, memberi salam dan bersikap ramah ketika bertemu siapa saja, berperilaku baik, jujur, suka menolong, toleransi terhadap agama oranglain, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

Betapa pentingnya pendidikan adab atau akhlak yang perlu orangtua ajarkan kepada anak sejak dini. Serta jadikanlah kedua hal tersebut (ilmu dan adab) sebagai satu kesatuan yang saling berkesinambungan. Semakin besar ilmu yang diajarkan oleh orangtua kepada anak maka seharusnya semakin beasar pula adab yang harus dimiliki oleh sang anak. Oleh karena itu, jangan sampai, sebagai orangtua hanya memberikan pendidikan formal saja, namun tidak diiringi dengan pendidikan moral seperti adab atau akhlak, karena sesungguhnya adab atau akhlak merupakan suatu hal yang tinggi dan luhur, guna membentuk karakter serta kepribadian anak sejak dini.

Sekian yang dapat penulis sampaikan tentang artikel pentingnya pendidikan moral (Adab) pada anak sejak dini. Seluruh hal yang baik hanya datang dari Allah SWT dan hal yang buruk datangnya dari diri pribadi penulis sendiri. Mari sama-sama kita ambil Hikmah serta sisi positif dari artikel berikut ini. Jika ada kesalahan dalam penulisan redaksi kata maupun kalimat mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar besarnya..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun