Mohon tunggu...
Raihan Faisal Rizqi Akbar
Raihan Faisal Rizqi Akbar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Semoga Bermanfaat

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (NIM : 20107030081)

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Kemeriahan Suasana Pasar Ramadan di Jogjakarta

23 April 2021   16:04 Diperbarui: 23 April 2021   16:27 909
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalian pasti tidak asing lagi dengan Kota Jogja, kota dengan berjuta kenangan yang ada didalamnya. Hari ini aku mau bahas tentang suasana Ramadhan yang ada di Kota Jogja nih. Buat kalian yang orang Jogja tentu kalian pasti mengerti bagaimana rasa dan suasana Ramadhan di kota Jogja kan yaa..

Apalagi pasar-pasar Ramadhanya yang setia hadir memberikan kalian pilihan berbagai macam menu dan jajanan sebagai santapan untuk berbuka.

Kehadiran pandemi yang berawal pada tahun lalu memberikan dampak yang cukup besar pada Bulan Ramadhan yang ada di kota Jogja. Pada Bulan Ramadhan sebelumnya saat tahun 2020 ketika COVID-19 sedang banyak dibicarakan dan belum ditemukan obat untuk penanganya. Banyak orang yang merasa takut dan mengurung dirinya dirumah tidak terkecuali pada Bulan Ramadhan.

Ramadhan tahun lalu menjadi Ramadhan yang paling sepi jika dibandingkan dengan bulan-bulan Ramadhan yang sebelumnya, karena tahun lalu semua kegiatan dilakukan dari rumah, entah kerja, sekolah, ataupun ibadah dilakukan dari rumah.

Banyak masjid yang ditutup, kosong tak ada jamaah, dan hanya terdengar suara adzan saja yang berkumandang. Jalan-jalan terlihat sepi, pusat perbelanjaan, supermarket, dan restoran ditutup

meskipun sekarang masih berada dalam masa pandemi, dan indonesia masih belum pulih sepenuhnya, namun semangat dan antusias warga Jogja dalam menghidupkan Ramadhan tetap tidak padam.

Kali ini aku bakal cerita tentang suasana pasar-pasar ramadhan yang cukup terkenal dan biasanya ramai yang ada di daerah Jogja. Simak yukk!

1. Kampung Ramadhan Jogokariyan (KRJ)

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Tentu kalian, terutama yang berdomisili di Jogja pasti tau tempat ini kan, Kampung Ramadhan Jogokariyan ini merupakan tempat yang cukup terkenal didaerah Jogja. Setiap Bulan Ramadhan kawasan Jogokariyan tidak pernah sepi dari pengunjung

Kampung Ramadhan Jogokariyan menjadi tempat yang saya kunjungi pertama kali saat Ramadhan tahun ini, pasar Ramadhan yang ada di kawasan Jogokariyan ini terbentang di sepanjang Jalan Jogokariyan mulai dari SPBU Jogokariyan hingga pertigaan Jalan D.I Panjaitan. Biasanya pasar Ramadhan di kawasan ini mulai buka pukul 4 sore dan mulai tutup sekitar jam 8 malam.

Waktu itu saya mulai berangkat dari rumah sekitar jam  5 dan ketika sampai dilokasi, beberapa saat kemudian, adzan maghrib pun di kumandangkan.

Sungguh keadaan yang saya temukan saat itu tidak seperti ramadhan tahun sebelumnya. Pada tahun sebelumnya kawasan Jogokariyan juga mengadakan Pasar Ramadhan, tetapi karna saat itu adalah masa dimana pandemi sedang menyebar maka tidak banyak penjual yang berjualan. Suasana ketika tahun lalu juga terasa sepi karena tidak terdapat banyak pengunjung yang datang.

Namun tahun ini, suasana pasar Ramadhan yang ada di kawasan Jogokariyan tersebut sangat padat dan ramai oleh pengunjung, berbagai macam dagangan juga ada di samping kanan kiri jalan siap untuk dibeli. Kebanyakan yang dijual di pasar Ramadhan Jogokariyan ini adalah jajanan, tetapi juga ada beberapa penjual yang menjual lauk dan juga sayur untuk santapan berbuka.

Berdasarkan wawancara saya dengan mbak Vini salah satu warga sekitar Jogokariyan, ia mengatakan bahwa terdapat lebih dari 50 stan atau penjual yang ada di kawasan ini, dan harga dagangan yang dijual disana beriksar antara 5 ribu rupiah hingga 20 ribu rupiah. Ia mengungkapkan bahwa pasar Ramadhan tahun ini terasa lebih berkesan dari tahun sebelumnya, ia juga menambahkan tapi kita tetap perlu berhati hati dan tetap mematuhi protokol kesehatan untuk memakai masker dan menjaga jarak.

2. Pasar Ramadhan Nitikan

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Untuk tempat kedua yang saya kunjungi pada Bulan Ramadhan tahun ini adalah pasar Ramadhan Nitikan. Tempat ini juga cukup populer dan selalu ramai hampir disetiap tahunya.

Pasar ramadhan yang satu ini berlokasi di sepanjang Jalan Sorogenen yang bermula dari RSUD kota Jogja hingga perempatan Jalan Tegalturi. Disepanjang lokasi ini kalian bakal menemukan banyak pedagang pedagang yang mendirikan stan ataupun hanya bermodalkan meja yang ditata dan berisikan dagangannya.

Sama seperti pasar pasar Ramadhan pada umumnya, pasar Ramadhan Nitikan ini juga biasanya mulai buka pada sekitar jam 4 sore dan kemudian mulai tutup ketika isya.

Waktu itu saya juga sempat melakukan wawancara dengan Ian, salah satu warga yang tinggal di daerah Nitikan. Ian mengatakan bahwa tahun ini pasar ramadhan kembali diadakan karena suasana pandemi sudah mulai membaik.

Sebelumnya masyarakat tidak menggelar pasar Ramadhan karena himbauan pemerintah dan banyak dari masyarakat yang takut dengan penyebaran virus COVID-19. Ian juga mengatakan bahwa kebanyakan pengunjung atau pembeli yang datang biasanya adalah orang orang dari luar yang lewat didaerah situ, sehingga tidak menutup kemungkinan adanya penyebaran, oleh karena itu tetaplah memakai masker supaya aman.

Tidak jauh berbeda dari pasar Ramadhan Jogokariyan, pasar Ramadhan Nitikan juga berisi dagangan yang bervariasi yang siap dibeli untuk santapan berbuka. harga yang ada untuk dagangan yang ada berkisar dari 3 ribu rupiah hingga 20 ribu rupiah.

3. Pasar Ramadhan Notoyudan

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Untuk tempat ketiga yang saya kunjungi ini mungkin banyak dari kalian yang merupakan warga jogja jarang mendengarnya. Pasar Ramadhan Notoyudan ini tidak terlalu populer karena tidak setiap tahun digelar oleh masyarakat tersebut.

Sebenarnya saya juga baru pertama kali datang di pasar Ramadhan yang satu ini. Namun ternyata tempat ini juga cukup ramai ketika sudah mendekati waktu berbuka. untuk lokasi dari Pasar Ramadhan Notoyudan ini tepat berada di Kampung Notoyudan, Jalan Notoyudan. Areanya meliputi sepanjang jalan Notoyudan yang berawal dari gapura sampai dengan Masjid Al-Hikmah.

Berdasarkan wawancara yang saya lakukan dengan mbak ninis, seorang warga yang tinggal di kampung Notoyudan mengatakan bahwa pengunjung yang biasanya mendatangi tempat ini hanyalah warga sekitar saja, namun juga tidak jarang terdapat warga yang bukan berasal dari notoyudan juga mampir untuk sekedar membatalkan puasa, atau membeli lauk untuk dibawa pulang.

Pasar Ramadhan Notoyudan juga seperti pasar Ramadhan pada umumnya yang mulai buka sekitar jam 4 sore dan mulai tutup sekitar jam 8 malam. Untuk harga dagangna yang ada juga tidak jauh berbeda dengan pasar Ramadhan yang sebelumnya saya sebutkan yaitu berikisar dari 3 ribu rupiah sampai 20 ribu rupiah.

Mungkin segitu dulu ya temen-temen untuk kisah dibulan Ramadhan tahun ini. Buat kalian yang tinggal di daerah Kota Jogjakarta bisa banget kalau mau memberikan kritik, saran ataupun tanggapan mengenai suasana Bulan Ramadhan di Kota Jogja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun