Justru Timor-Leste yang mampu merubah kedudukan menjadi 2-1. Pada menit ke 66, barisan pertahanan Indonesia mampu dijebol oleh Timor-Leste.
Gol balasan Timor-Leste dicetak oleh Luis Figo Ribeiro setelah memanfaatkan serangan balik, diakhiri tendangan ke gawang yang gagal dihadang oleh penjaga gawang Indonesia Ikram Algiffari.
12 menit kemudian, barisan pertahanan Timor-Leste kembali mampu dijebol oleh Indonesia.
Gol ketiga Indonesia dicetak oleh pemain pengganti Muhamad Ragil pada menit ke 78 setelah menerima umpan dari Dony Tri Pamungkas. Kedudukan berubah menjadi 3-1 untuk Indonesia.
Sampai peluit panjang tanda pertandingan berakhir dibunyikan wasit, skor tidak berubah lagi. Sesuai prediksi saya, tim Indonesia pun memenangkan pertandingan dengan skor akhir 3-1.
Bagi Indonesia, hasil ini menempatkan Indonesia tetap bertahan di posisi puncak klasemen sementara group F dengan poin enam. Indonesia ditetapkan sebagai pemuncak grup F karena unggul selisih gol dari Yaman.
Kemenangan ini juga sekaligus untuk meningkatkan kepercayaan diri menghadapi pertandingan terakhir melawan Yaman pada tanggal 29 September 2024.
Untuk mempertahankan posisi puncak sebagai tiket menuju Putaran Final Piala Asia U20 2025 di China tersebut, Indonesia harus menang atau draw melawan Yaman.***
