Tim U-17 Indonesia berhasil meraih poin pada laga pembuka Grup A Piala Dunia U-17 setelah bermain imbang melawan tim raksasa Amerika Latin Ekuador.
Tim kelas dunia Ekuador ditahan imbang dengan skor 1-1 lewat pertandingan yang dimainkan pada Jumat, 10 November 2023 pukul 19.00 WIB.
Bagi Indonesia, hasil imbang melawan tim yang Timnas seniornya berada di peringkat 36 FIFA ini sangat berarti untuk menciptakan sejarah merebut poin pertama di Piala Dunia.
Atas perolehan satu poin ini, posisi Tim U-17 Indonesia saat ini berada di posisi dua klasemen sementara Grup A Piala Dunia U-17. Sementara Tim U-17 Ekuador saat ini berada di posisi tiga dengan poin satu juga.
Dua tim lainnya, Maroko sementara di puncak klasemen dengan poin tiga dan Panama sementara belum meraih poin sebagai juru kunci.
Jalannya Pertandingan Babak Pertama
Pertandingan dimulai pukul 19.00 WIB. Babak pertama baru berjalan dua menit, gawang Indonesia sudah mendapat ancaman. Ancaman datang melalui tendangan keras pemain Ekuador dari luar kotak penalti, beruntung tendangan tersebut berhasil diblok dengan baik oleh kiper Ikram Algiffari.
Peluang pertama bagi tim Indonesia didapat melalui tendangan Kafiatur Rizky pada menit sembilan, namun tendangannya masih melambung di sisi kiri gawang Ekuador.
Kemudian Indonesia kembali mendapat peluang pada menit ke 17, tendangan Kafiatur Rizky sudah mengarah ke gawang Ekuador, sayang tendangannya terlalu lemah sehingga mampu diantisipasi kiper Ekuador Cristhian Loor.
Beberapa saat kemudian Ekuador melakukan serangan balik yang hampir menjebol gawang Indonesia, beruntung kapten tim Indonesia Iqbal Gwijangge mampu melakukan penyelamatan dengan membuang bola.
Pada menit ke-22 tim U-17 Indonesia berhasil menjebol gawang Ekuador melalui Arkhan Kaka setelah menerima umpan dari Afrisal yang sempat ditepis oleh Cristhian Loor. Tim U-17 Indonesia sementara unggul 1-0.
Enam menit kemudian, Ekuador berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat sundulan Allen Obando setelah menerima umpan dari Santiago Sanchez.
Di akhir babak pertama, hampir terjadi petaka bagi tim Indonesia yang gawangnya kembali dijebol oleh Ekuador, beruntung wasit menganulir gol tersebut melalui VAR.
Sampai wasit Espen Eskas dari Norwegia meniup peluit panjang tanda berakirnya babak pertama, kedudukan sementara tetap imbang 1-1.
Jalannya Pertandingan Babak Kedua
Memasuki babak ke dua, dalam duel yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya tersebut, kedua tim tidak melakukan pergantian pemain.
Pada menit ke 54, tim Ekuador kembali menciptakan peluang lewat umpan lambung ke dalam kotak penalti Indonesia yang mengarah ke salah satu pemain Ekuador.
Pada menit ke 65, tim Indonesia melakukan pergantian pemain. Jehan Pahlevi keluar karena cedera digantikan oleh Nabil Asyura. Kemudian Figo Dennis digantikan oleh Hanif Ramadhan.
Pada menit ke 72, tim Ekuador kembali menciptakan peluang lewat sundulan Michael Bermudez, akan tetapi masih mampu diblok dengan baik oleh kiper Ikram Algiffari.
Tiga menit kemudian, tendangan bebas Hanif Ramadhan ke gawang Ekuador nyaris menjadi gol, namun masih sedikit melenceng tipis di sisi kiri gawang Ekuador.
Sampai peluit panjang tanda pertandingan berakhir dibunyikan wasit, skor imbang 1-1 tidak berubah lagi.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H