(Jesita Putri Miantoro-Febi Setianingrum/Unggulan 8 Dok: pbdjarum.org)
Sepak terjang pasangan ganda putri Indonesia di ajang Toyota Gazoo Racing Thailand International Challenge 2023 akhirnya terhenti di babak semifinal. Dalam gelaran kejuaraan yang masuk rangkaian International Challenge ini, Indonesia hanya menempatkan satu wakilnya yang masuk dalam babak semifinal sektor ganda putri.
Dalam gelaran turnamen kategori International Challenge yang digelar di Nakhon Ratchasima, Korat, Thailand ini, Indonesia menempatkan enam wakilnya yang masuk dalam daftar peserta sektor ganda putri. Enam wakil ganda putri Indonesia tersebut adalah pasangan Anggia Shitta Awanda/Putri Larasati, Ridya Aulia Fatasya/Kelly Larissa, Ririn Amelia/Agatha Emanuella, Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani, Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum, dan Sofy Al Mushira Asharunnisa/Siti Sarah Azzahra.
Dua dari enam pasangan ganda putri Indonesia yang tampil di turnamen ini berhasil lolos sampai ke babak perempat final. Dari dua pasangan tersebut hanya satu yang berhasil melewati babak perempat final yang dilaksanakan Jumat (10/3/2023). Pasangan ganda putri yang lolos ke babak semifinal adalah Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum.
Pasangan peringkat 110 dunia Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum, lolos ke semifinal setelah berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan pasangan peringkat 68 dunia dari Chinese Taipei. Jesita/Febi mengalahkan pasangan Hsieh Pei Shan/Tseng Yu-Chi. Jesita/Febi menang dua set langsung dengan skor 21-16, 21-16 dalam waktu 36 menit yang dimainkan di lapangan dua.
Sebelumnya di babak pertama, pasangan Jesita/Febi yang diunggulkan di posisi delapan mengalahkan pasangan Chinese Taipei. Jesita/Febi menang atas Li Zi Qing/Lin Jhih Yun melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 21-17, 21-19 dalam pertarungan selama 37 menit yang dimainkan di lapangan dua.
Di babak 16 besar, pasangan Jesita/Febi mengalahkan pasangan Jepang. Jesita/Febi menang atas Hinata Suzuki/An Uesugi melalui pertarungan rubber set dengan skor 16-21, 21-19, 21-18 dalam pertarungan selama satu jam 7 menit yang dimainkan di lapangan empat.
Selanjutnya, di babak semifinal yang dimainkan, Sabtu (11/3/2023), Jesita/Febi berhadapan dengan pasangan peringkat 126 dunia dari Hong Kong China Lui Lok Lok/Ng Wing Yung. Jesita/Febi kalah rubber set dengan skor 23-21, 16-21, 16-21 setelah berjuang selama satu jam 14 menit yang dimainkan di lapangan dua.
Berikutnya, pasangan peringkat 168 dunia, Anggia Shitta Awanda/Putri Larasati kandas di babak perempat final. Anggia/Putri kalah rubber set dari pasangan Chinese Taipei peringkat 137 dunia Lin Chih-Chun/Wu Meng Chen. Anggia/Putri kalah dengan skor 22-20, 23-25, 16-21 setelah berjuang selama satu jam lima menit yang dimainkan di lapangan tiga.
Sebelumnya di babak pertama, pasangan Anggia/Putri mengalahkan pasangan Chinese Taipei lainnya. Anggia/Putri menang atas Chung Kan-Yu/Liang Ting Yu melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 21-12, 21-14 dalam pertarungan selama hanya 24 menit yang dimainkan di lapangan dua.
Di babak 16 besar, pasangan Anggia/Putri berhasil membuat kejutan besar dengan mengalahkan pasangan unggulan pertama dari Thailand. Anggia/Putri menang atas Pichamon Phatcharaphisutsin/Nannapas Sukklad melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 21-16, 21-11 dalam pertarungan yang berlangsung hanya 29 menit yang dimainkan di lapangan tiga.
Sementara itu tiga pasangan ganda putri Indonesia lainnya rontok di babak 16 besar, yaitu pasangan Ridya Aulia Fatasya/Kelly Larissa, pasangan Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani, dan pasangan Sofy Al Mushira Asharunnisa/Siti Sarah Azzahra.
Pasangan peringkat 79 dunia Ridya Aulia Fatasya/Kelly Larissa menderita kekalahan dari pasangan Chinese Taipei peringkat 106 dunia. Ridya/Kelly kalah dua set langsung dari Liu Chiao-Yun/Wang Yu Qiao dengan skor 17-21, 7-21.
Sebelumnya di babak pertama, pasangan Ridya/Kelly mengalahkan pasangan Vietnam. Ridya/Kellya menang atas peringkat 130 dunia Thi Phuong Hong Dinh/Pham Thi Khanh melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 22-20, 21-18 dalam pertarungan selama 44 menit yang dimainkan di lapangan tiga.
Demikian pula pasangan peringkat 82 dunia Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani kalah dua set langsung dari pasangan Thailand Kitipak Dubthuk/Thanapin Kaweennuntavong. Anisanaya/Az Zahra kalah dengan skor 19-21, 18-21 setelah berjuang selama 44 menit yang dimainkan di lapangan satu.
Sebelumnya di babak pertama, pasangan Anisanaya/Az Zahra membuat kejutan besar dengan mengalahkan pasangan unggulan tiga dari India. Anisanaya/Az Zahra menang atas peringkat 69 dunia Rutaparna Panda/Swetaparna Panda melalui pertarungan rubber set dengan skor 21-13, 19-21, 21-19 dalam pertarungan selama satu jam 12 menit yang dimainkan di lapangan tiga.
Selanjutnya pasangan Sofy Al Mushira Asharunnisa/Siti Sarah Azzahra, kalah dua set langsung dari pasangan Chinese Taipei peringkat 68 dunia Hsieh Pei Shan/Tseng Yu-Chi. Sofy/Siti kalah dari unggulan kedua tersebut dengan skor 17-21, 16-21 setelah berjuang selama 44 menit yang dimainkan di lapangan tiga. Kekalahan tersebut menggagalkannya melangkah ke babak perempat final.
Sebelumnya di babak pertama, pasangan Sofy/Siti mengalahkan pasangan Hong Kong China. Sofy/Siti menang atas peringkat 159 dunia Fu Chi Yan/Leung Yuet Yee melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 21-17, 21-15 dalam pertarungan selama 35 menit yang dimainkan di lapangan empat.
Yang paling memprihatinkan adalah pasangan Ririn Amelia/Agatha Emanuella. Di babak pertama kalah dari pasangan Chinese Taipei peringkat 106 dunia. Ririn/Agatha kalah dua set langsung dari Liu Chiao-Yun/Wang Yu Qiao dengan skor 14-21, 14-21.
Sebelumnya di babak kualifikasi, pasangan Ririn/Agatha mengalahkan pasangan Hong Kong China. Ririn/Agatna menang atas peringkat 472 dunia Leung Sze Lok/Ng Shiu Yee melalui pertarungan rubber set dengan skor 21-8, 14-21, 21-15 dalam pertarungan selama 59 menit yang dimainkan di lapangan empat.
