Mohon tunggu...
Dr. Raiders Salomon Marpaung.
Dr. Raiders Salomon Marpaung. Mohon Tunggu... Lainnya - Guru Olahraga Purna Tugas

Nama :Dr. Raiders Salomon Marpaung, MM. Alamat :Jl. Toram I No. 5, Jakarta 11820 Tempat, tanggal lahir :Bandung, 18 April 1962 Status : Menikah Pekerjaan: Purna Tugas Guru PJOK di SMPK 6 PENABUR Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Argentina Juara Piala Dunia 2022

20 Desember 2022   08:00 Diperbarui: 20 Desember 2022   08:13 805
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 (Lionel Messi Mencium Tropi Piala Dunia Dok: afpforum.com)

Partai perebutan juara Piala Dunia 2022 yang dimainkan, Minggu (18/12/2022) pukul 22.00 WIB, Argentina sukses meraih kemenangan. Secara dramatis dalam duel yang digelar di Stadion Lusail Iconic, Lusail, Qatar, Argentina berhasil menaklukkan Prancis melalui adu tendangan penalti. Dengan disaksikan 88.966 penonton, Argentina menang dengan skor 3-3 (4-2).

Hasil kemenangan melawan tim peringkat empat dunia tersebut menghantarkan Argentina yang berada di posisi tiga peringkat FIFA meraih juara Piala Dunia 2022. Gelar juara ini merupakan gelar juara yang ketiga untuk La Albiceleste.

Kickoff babak pertama dimulai pukul 22.00 WIB. Pertengahan babak pertama, Argentina berhasil mengungguli Prancis dengan skor 1-0. Gol untuk Argentina dicetak oleh Lionel Messi melalui tendangan penalti pada menit ke 23.

Pada menit ke 36, barisan pertahanan Prancis kembali dijebol oleh Argentina sehingga mampu menggandakan kedudukan menjadi 2-0. Gol kedua Argentina dicetak oleh pemain penyerang Angel Di Maria setelah menerima umpan dari Alexis Mac Allister.

Setelah tertinggal 0-2, Prancis berupaya keras untuk membalas kekalahan dengan melakukan dua kali pergantian pemain. Akan tetapi, upaya Prancis untuk menyamakan kedudukan sia-sia. Skor 2-0 untuk Argentina tidak berubah sampai wasit Szymon Marciniak dari Polandia meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama.

Di babak kedua, kedua tim melakukan beberapa kali pergantian pemain. Pada menit ke-64, Argentina melakukan pergantian pemain, penyerang Angel Di Maria digantikan oleh pemain bertahan Marcos Acuna. Sementara Prancis, kembali melakukan dua kali pergantian pemain.

Upaya Prancis untuk mengejar ketinggalannya, kali ini tidak sia-sia. Pada menit ke 80, Prancis berhasil memperkecil kekalahannya menjadi 1-2 lewat gol yang dicetak oleh gelandang Kylian Mbappe melalui tendangan penalti.

Satu menit kemudian, Prancis berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Gol penyama kedudukan tersebut dicetak oleh gelandang Kylian Mbappe pada menit ke-81 setelah menerima umpan dari Marcus Thuram.

Sampai wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua, kedudukan tidak berubah tetap 2-2. Pertandingan pun dilanjutkan melalui perpanjangan waktu 2x15 menit.

Memasuki babak pertama perpanjangan waktu, Argentina melakukan dua kali pergantian pemain, sementara Prancis hanya satu kali melakukan pergantian pemain. Kedudukan tetap tidak berubah dengan skor 2-2.

Babak kedua perpanjangan waktu baru berjalan tiga menit, pemain mega bintang Argentina Lionel Messi kembali mencetak gol ke gawang Prancis. Gol tersebut tercipta pada menit ke-108. 10 menit kemudian, Prancis kembali mampu menyamakan kedudukan menjadi 3-3 lewat gol yang dicetak pemain andalannya Kylian Mbappe pada menit ke 118 melalui tendangan penalti.

Sampai akhir perpanjangan waktu, skor 3-3 tetap tidak berubah, walaupun Argentina unggul dalam penguasaan bola 54% berbanding 46%, jumlah tembakan 20 berbanding 10, dan jumlah tembakan mengarah ke gawang 10 berbanding 5. Pertandingan pun dilanjutkan melalui adu tendangan penalti, dan Prancis yang menendang pertama

Penendang pertama Prancis Kylian Mbappe sukses, demikian pula penendang pertama Argentina Lionel Messi juga sukses, posisi sama kuat 1-1. Penendang kedua Prancis Kingsley Coman gagal, sementara penendang kedua Argentina Paulo Dybala sukses, Argentina unggul 2-1.

Penendang ketiga Prancis Aurelien Tchouameni kembali gagal, sementara penendang ketiga Argentina Leandro Paredes sukses, Argentina semakin unggul menjadi 3-1. Penendang keempat Prancis Randal Kolo Muani sukses, demikian pula penendang keempat Argentina Gonzalo Montiel, sukses mencetak gol kemenangan. Pertandingan pun berakhir untuk kemenangan tim Argentina dengan kedudukan akhir 4-2.

Setelah pertandingan tersebut, secara head to head dari 13 pertemuan antara kedua tim, La Albiceleste semakin unggul atas Les Bleus dengan tujuh kemenangan berbanding tiga kekalahan dan tiga kali draw. Rangkaian pesta sepakbola dunia telah selesai, sampai jumpa pada pesta sepakbola dunia berikutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun