Pengalaman memperkuat team Olimpiade Catur Indonesia sudah sebelas kali, yang pertama tahun 1970, kemudian berturut-turut dari tahun 1972 sampai dengan tahun 1990 (kecuali tahun 1976), dan terakhir tahun 1996. Prestasi yang diraih dari ke sebelas Olimpiade tersebut adalah 76 point dari 144 partai atau 52,8 % dengan perincian 54 kali menang, 44 kali remis, dan 46 kali kalah.
Prestasi lain GM Ardiansyah antara lain, meraih medali emas catur beregu Pekan Olahraga Nasional bersama regu Kalimantan Selatan, meraih dua medali perak dan dua medali perunggu catur beregu Asia bersama regu Indonesia.Â
Selain bermain catur, Ardiansyah juga pernah bekerja di BNI di Jakarta. Ardiansyah meninggal dunia pada tanggal 28 Oktober 2017 dalam usia 66 tahun.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI