Mengonsumsi gorengan telah menjadi kebiasaan populer dalam pola makan banyak orang. Namun, penelitian terkini menyoroti bahaya dari kebiasaan ini terutama ketika dilakukan secara berlebihan.
          Â
Makan gorengan berlebihan dapat berdampak serius pada kesehatan. Kandungan lemak trans dan kolesterol tinggi dalam gorengan dapat meningkatkan risiko terkena berbagai masalah kesehatan, termasuk obesitas, penyakit jantung, dan gangguan kolesterol.
Dalam studi yang dilakukan oleh para pakar kesehatan, ditemukan bahwa konsumsi berlebihan makanan yang digoreng dapat mengganggu keseimbangan lemak dalam tubuh. Lemak trans yang ada dalam gorengan dapat meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL), memicu penumpukan plak di arteri dan risiko tersumbatnya pembuluh darah.
Penting untuk diingat bahwa kebiasaan makan sehat sangat penting bagi kesejahteraan tubuh. Memilih alternatif makanan yang lebih sehat seperti makanan panggang, direbus, atau dikukus dapat membantu mengurangi risiko masalah kesehatan yang disebabkan oleh konsumsi gorengan berlebihan.
Keseimbangan dalam pola makan, termasuk variasi makanan dengan asupan gizi yang seimbang, adalah kunci utama untuk menjaga kesehatan tubuh. Penting untuk mempertimbangkan kembali kebiasaan makan dan memilih opsi yang lebih sehat demi menjaga kesejahteraan tubuh Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H