Mohon tunggu...
Rahmi Rezkiani
Rahmi Rezkiani Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa Akuntansi UIN ALAUDDIN MAKASSAR

Pragmatism is here Makhluk ENTJ

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kesehatan Mental: Hak Segala Jiwa

3 Januari 2020   23:32 Diperbarui: 3 Januari 2020   23:35 496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Dengan segala modernitas dan sikap individualistik yang tumbuh di kalangan masyarakat membuat gangguan mental yang menyebabkan bunuh diri terlihat seperti hal tersebut merupakan hal besar yang diringkan dan kecemasan harian yang kita dapatkan atas kesialan yang terjadi di hari itu seringkali dijadikan sebagai hal kecil yang terlalu dibesar-besarkan.

Manusia dengan segala kesempurnaannya baik dari segi fisik, rohani dan pikiran tentu saja tetap tidak bisa menyalahi hakikatnya sebagai makhluk sosial. Islam mengajarkan kita untuk saling menjaga persaudaraan dan mempererat silaturahmi, serta tidak memancing hal-hal yang memecah belah umat.

Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat yang hidup berdampingan tentunya perlu aware terhadap orang terdekat kita apabila gangguan mental menimpanya.

Kita sering melihat banyaknya seminar public speaking yang diselenggarakan namun apakah pernah kalian amati bahwa tak ada satupun hal tentang pentingnya menjadi pendengar yang baik diadakan ?

Hal yang pertama yang harus dilakukan ketika orang disekitar kita terkena gangguan mental adalah mendengar cerita mereka dan menvalidasi perasaan sakit yang mereka rasakan dan selalu men-support mereka bahwa mereka juga manusia yang merasakan sakit yang berbeda dan tentu dengan penanganan berbeda dan yang terpenting dalam membantu mereka untuk survive atas apa yang terjadi adalah mengajak mereka untuk menemui psikolog dan psikiater.

 Ayolah! Sekali lagi, kesehatan itu penting dan tentu sangat mahal harganya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun