Mohon tunggu...
Rahmi Putri Z
Rahmi Putri Z Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Suka nulis dipojok-pojok buku bacaan. Hobby nya mengamati manusia lainnya

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Membangun Kepercayaan Diri Anak

27 Oktober 2022   05:00 Diperbarui: 27 Oktober 2022   05:02 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini dapat pula berkembang menjadi mindset mereka dalam bertindak dan memperlakukan orang lain. Oleh sebab itu, sikap percaya diri sangat dibutuhkan anak dalam menghadapi kehidupan mereka.

Anak dapat bertindak dengan bahagia dan menjadi anak yang ceria ketika mereka percaya diri. Anak-anak dapat mengeksplor hal-hal baru dengan sikap yang positif, dan bertemu banyak orang dengan sikap terbuka. Karena itulah, percaya diri adalah salah satu pondasi awal yang perlu orang tua tanamkan kepada diri anak.

 Jika anak-anak sudah memiliki sikap percaya diri yang tinggi, maka orang tua cukup mengawasi anak, dan membimbing anak agar dapat menggunakan sikap positif ini dalam berbagai kegiatan positif.

Beberapa hal yang perlu ditanamkan orang tua agar anak memiliki sikap percaya diri adalah mengakui keberadaan anak dengan memberi pujian kepada anak, mendorong mereka untuk melakukan hal baru, tidak membuat target atas apa yang anak lakukan tetapi tetap memberi mereka pujian atau reward atas pencapaian dan prestasi mereka, kedepankan mereka dengan memberikan pujian-pujian kecil pada waktu mereka melakukan kebaikan atau prestasi, memberikan pujian walaupun pujian kecil berupa acungan jempol atau pelukan secara terus menerus sehingga anak mau mengulang lagi perbuatan baik mereka.

Hal kecil tentang percaya diri adalah orang yang mendapatkan kepercayaan diri mereka adalah orang yang merasa telah mendapatkan bentuk pengakuan atas diri  atau tindakan yang mereka lakukan oleh orang disekitar mereka, terutama orang terdekat mereka. Oleh sebab itu, rasa percaya diri ini akan mudah tumbuh pada diri anak, jika orang tua paham, bahwa anak ingin merasa diakui dengan apa yang mereka lakukan. 

Orang tua harus paham betul, bahwa mereka berperan penting dalam menumbuhkan rasa kepercayaan diri anak-anak mereka, karena mereka adalah orang terdekat yang ingin mereka dapatkan pengakuan atas diri, keberadaan, dan apa yang mereka lakukan. 

Dengan demikian, orang tua jangan merasa malu untuk memberikan pujian kepada anak, jangan pelit dengan kata-kata pujian, dan luangkan waktu untuk memberi pujian bahkan reward kepada anak, sehingga kita berharap anak-anak kita memiliki sikap positif ini, sikap percaya diri yang besar dan menjadi bentuk dan pondasi dasar yang menjadi karakter baik dalam diri anak-anak kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun