Si Cantik dan Si Tampan

Tidak ada ukuran yang hasilnya mutlak sama
Dan tidak ada pula dengan pembandingnya
Kita melihat dengan mata yang asalnya sama
Tapi kenapa hasilnya sering beda

Mungkin suguhan yang ditampilkan otak membuat kita berpikir perkasa
Tapi nyatanya
Tidak tahu yang mana benarnya si nyata
Kita mencari yang ia nya ia
Memiliki kilau sama
Dengan ritme yang beriringan dan helaan yang sama

Seperti desir bunyi tetes air yang mengalir dengan indahnya
Menyejukkan dengan pohon rindang dan bunyi kicauan yang terbang si penghiasnya
Memberi ketenangan yang sungguh di sana nafasnya bersua
Setiap hela nya indah
Bagai dan terus berucap syukur atas nikmat-Nya

Baca juga: Hujan dan Pelangi

Semoga kita bertemu
Si cantik dan si tampan
Yang kita berharapkan semuanya bersua
Dengan dan tanpa
Harapan kita semua

Baca juga: Jalan Menapak