Mohon tunggu...
Rahmi Meliani
Rahmi Meliani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Orang yang senang membaca buku fiksi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PINTAR Konten Kreatif, Mahasiswa President University Gelar Webinar

11 November 2022   23:13 Diperbarui: 12 November 2022   00:41 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ILUSTRASI. Seminar online mahasiswa Ilmu Komunikasi bersama praktisi melalui Zoom Meeting Image caption

Media sosial membuat content creator harus memikirkan ide kreatif dan mengetahui tips-tips yang dapat menarik perhatian audience. Mahasiswa Public Relations, Ilmu Komunikasi President University menggelar Public Relations Interactive Webinar (PINTAR) bertajuk "How to Be Creative Communicators with Creative Contents?" yang dilakukan secara virtual. Webinar ini mendatangkan empat pembicara, yaitu Meivi Isnihijah, Catleya Ayundasari, Muhamad Hilmi, dan Amelia Nur Fauziah, Sabtu (5/11) dan Minggu (6/11). 

Selain itu, untuk membuat konten tentunya memerlukan sebuah "Aha!" momen. Cara untuk menemukan "Aha!" momen ini disebutkan oleh Meivi Isnihijah, Head of Content, Unithree mengatakan, "kita harus punya Right time. Right place, Critical & Creative Thinking, sama jangan lupa selalu Organizing ide-ide kita." 

"Jadi ada judulnya, ada meta description, heading satu, body content, heading dua, backlink, sama pointer ini yang jadi penunjang kenapa suatu artikel atau konten SEO itu bagus dan Google juga muterin datanya itu jadi ke notice, data kita ke notice sama Google gitu, akhirnya ditunjukkan di halaman pertama bahkan ranking pertama," ujar Amelia Nur Fauziah, Senior Creative Writer, Pasarnow & Supplynow. 

Abhirama selaku dosen pengampu mata kuliah Public Relations Writing dan Public Relations Visual berharap mahasiswa Ilmu Komunikasi sudah siap bekerja sebelum lulus di Industri Digital Kreatif. "Semoga kakak-kakak ini juga bisa memberikan pengalaman-pengalamannya, menurunkan ilmunya, mentransfer apa yang ada diisi kepalanya yang hebat-hebat itu, dan bisa membagikan praktek-praktek apa yang asik sehingga adik-adik mahasiswa bisa siap untuk bekerja, bisa makin lengkap keterampilannya dalam menciptakan, mengkonsep suatu ide hingga menerjemahkan idenya ke dalam suatu produk konten," pungkas Abhirama

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun