SDN 05 Sungai Rumbai Berinovasi Digital

SDN 05 Sungai Rumbai Berinovasi Digital

Oleh : Rahmawati

Kelas Digital merupakan suatu proses pembelajaran yang dilaksanakan dengan memanfaatkan teknologi modern. SDN 05 Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya adalah salah satu sekolah yang akan menjadi percontohan bagi sekolah-sekolah lain yang ada di kabupaten Dharmasraya, dalam menghadapi zaman digital sekarang ini.

Trian Abadi Rahman adalah salah seorang guru muda di SDN 05 Sungai Rumbai pada kelas 4, dengan kepiawaiannya menggunakan IT telah membuat kelas digital  yang merupakan sebuah Ruang Kelas belajar namun berbeda dengan Ruang Kelas pada umumnya, karena perangkat yang digunakan untuk kelas ini adalah perangkat-perangkat Teknologi Informasi yang bisa mendukung kegiatan belajar mengajar (KBM) serta bisa menjangkau informasi lebih luas lagi dan dengan sumber yang lebih banyak lagi serta berbagai aplikasi android yang mendukung kegiatan belajar mengajar.

Kelas digital yang diasuh oleh Cikgu Trian Abadi Rahman ini dinamai   New Class. New class yang dimaksud bukanlah kelas baru akan tetapi New Class yang dimaksud adalah kelas yang setiap harinya diperbarui inovasi-inovasinya. 

Sehingga setiap hari anak/siswa selalu menunggu pembelajaran yang bagaimana yang akan disampaikan oleh gurunya, kelas menjadi hidup semua siswa perhatiannya optimal pada pembelajaran dan tak kalah pentingnya yang dirasakan siswa adalah pembelajarannya menarik dan cepat diserap oleh siswa serta lama hilangnya diingatan mereka  atau mungkin akan selalu teringat dan berkesan sekali. 

Tapi sayang belum semua kelas dan belum semua guru bisa melakukan sepeti yang dilakukan oleh pak Trian ini. Sehingga kalau ditanya kepada siswa mereka ingin dikelas itu sampai mereka tamat, tapi itu mustahil terjadi, mereka juga kepengen naik ke kelas 5.

Mobiler yang ada di New Class ini diantaranya 1 unit Infocus, Leptop, Tablet layer sentuh, Televisi, Printer, CCTV lensa cembung, speker, Wi-Fi, Box kecil penyimpanan Gajet siswa sewaktu tidak digunakan, Smart Switch, whait board lipat, dan lain-lainnya

Untuk menjadikan sebuah kelas berbasis digital tentu tak akan terlepas dari biaya pengadaan perlengkapan kelas digital yang lumayan besar, sehingga pihak sekolah belum sanggup membiayai semua perlengkapan itu, hanya beberapa saja yang bisa disediakan oleh pihak sekolah. 

Namun kenyataan itu tidak membuat Pak Trian menyerah dan tetap mengupayakan bagaiman Dia bisa mewujudkan apa yang dia ingin perbuat, sehingga tak sungkan-sungkan Pak Trian berbagi cerita terhadap keinginan dan harapannya kepada orang tua. 

Sehingga orang tua pun membantu melengkapi segala yang dibutuhkan anaknya terhadap apa yang tidak tersedia di sekolah. Sungguh sangat jarang sekali guru yang bisa berkorban baik moril apalagi materil demi sebuah impian untuk memajukan pendidikan seperti yang dilakukan oleh  pak Trian ini. Tapi walau begitu pak Trian sangat senang dan bangga bisa berbuat seperti yang telah dilakukannya itu.