Mohon tunggu...
Rahmawati Taufik
Rahmawati Taufik Mohon Tunggu... Penulis - Dinas Pendidikan Kab. Dharmasraya

Hobi Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Siang Tanpa Matahari Bersinar

15 November 2022   11:59 Diperbarui: 15 November 2022   13:55 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

foto : Detikcom

Siang Tampa Matahari Bersinar 

Oleh: Rahmawati Taufik 

Siang Tampa matahari bersinar

Kutatap langit kelam dan berkabut 

Gunung yg hijau nampak buram tak memancarkan cahaya

Udara sejuk mengelilingi tubuh yang pernah rapuh 

Pohon nyiur melambai lambai diterpa aingin yang bertiup 

Burung-burung hilir mudik kembali kesarangnya 

Para petani di sawah pun kembali ke pondok yang ada di sawah 

Siang kelam tampa matahari bersinar

Suara petir sesekali menguncang pendengaran

Anak kecil kembali ke peraduan

Hewan ternak kembali ke kandangnya

 Susana dingin mencekam 

Siang Tampa Matahari Bersinar  

Awan kelam bekejar-kejaran di cakrawala 

Suara halilintar saling bergantian dan bersahut-sahutan

Hujan rintik-rintik membasahi dedaunan

Diiringi hujan deras yang membasahi daratan penuh debu 

Sorak-sorai petani bahagia menyambut sang hujan

Yang membebaskan lahan dari kekeringan 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun