Tinggal beberapa hari lagi tahun 2020 akan dilewati, untuk menatap tahun 2021 dengan penuh harapan semoga kedepannya lebih baik lagi. Sepanjang tahun ini, gegara pandemi sehingga banyak hal-hal yang seharusnya dilaksanakan secara sukacita namun urung dilakukan akibat wabah yang begitu mengubah kebiasaan kita.
Tapi, dengan adanya wabah seperti ini bukan berarti kreatifitas manusia menjadi lumpuh juga, malahan banyak kebiasaan baru yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan. Misalnya saja kewajiban protokol kesehatan, work from home, pertemuan daring diberbagai platform, video Tiktok yang semakin digandrungi, Â dan sebagainya.
Begitupun hiburan-hiburan dalam bentuk video lucu, foto lucu, dan sebagainya tidak berkurang begitu saja. Banyak hal yang menarik terutama dari media sosial untuk menemani hari-hari selama pandemi. Beberapa video lucu berikut ini, yang mungkin sempat viral nan menggelitik selama tahun 2020 patut kita pilah bahkan perlu diarsipkan agar ketika mood lagi jelek, bolehlah dilihat ulang.
Malaikat Jamal
Seorang anak cewek yang mungkin masih SD tengah berhadapan dengan video kamera, lalu menghapal nama-nama malaikat. Awalnya saya pikir, anak ini bisa menghapal semua nama-nama malaikat sampai selesai. Namun, dengan polosnya dengan menyebut nama malaikat dari awal sembari menelan ludah ketika sudah engap, tiba-tiba menyebut nama yang seketika buat saya tertawa kencang, ditambah ekspresi tidak bersalahnya itu juga loh.
"Jibril, mikail, israfil, izroil, munkar, nakir, rokip, atip, ji...jamal"
Selamat Kamu Kena Prank
Ada seorang bapak yang belakang diketahui namanya Sjamsuri Rasyied asal Polewali Mandar tengah sibuk mempersiapkan kamera untuk prank teman kantornya. Logat bahasa daerahnya yang begitu kental dan penggunaan kalimatnya yang lain daripada yang lain adalah ciri khas humor bapack-bapack ketika di depan kamera.
Katanya mau ngeprank, tapi sepanjang video tersebut yang diprank malah ngelirik kamera terus. Percakapannya memang terasa kaku, karena (mungkin) sudah diatur jadi terkesan ga mengalir, tapi kekakuan itulah yang lucunya dapat, yang diakhiri dengan kalimat "Preeengg. Selamat kamu kena prank". Seolah-olah prank adalah sebuah penghargaan yang harus diberikan ucapan selamat. wqwq
Odading Mang Oleh
Beberapa bulan lalu, sempat dihebohkan bahkan trending di Twitter adanya video yang mempromosikan makanan odading dalam bahasa sunda. Yang membuatnya lucu adalah ketika si Ade Londok membawakan dengan kekhasannya sendiri, memakan odading itu kemudian testimoni dalam kalimat yang ngegas, disisipi pantun yang gak nyambung, dan menghibur walaupun banyak yg tidak mengerti bahasanya. Setelah viral, dagangan odading nya laris manis dan si Ade Londok dijadikan Duta Kuliner Jawa Barat oleh Gubernur Ridwan Kamil.
Tapi belakangan, si Ade Londok yang mulai populer tersebut malah membuat kontroversi sehingga netizen yang awalnya terhibur dengannya malah menghujat sekarang. Namun, di luar konteks kontroversi tersebut, video odading mang oleh memang menjadi video yang mengundang tawa diberbagai kalangan.
Demo Didatangi Emak
Setelah UU Omnibus Law disahkan oleh DPR RI, seketika itupun aksi demo diberbagai daerah tumpah ruah di jalan. Dari buruh, mahasiswa, hingga pelajar turut andil agar UU tersebut dibatalkan. Namun, ada hal yang menarik dan lucu, ketika ada video yang memperlihatkan seorang emak yang berdaster merah datang yang kemudian menyuruh anaknya pulang dari aksi demo tersebut. Sontak netizen ramai menertawakan video itu dan tidak lupa untuk berkomentar.
2 Jam Gak Ngapa2in
Ada sebuah video di youtube yang durasinya 2 jam 20 menit. Sekilas memang tidak ada apa-apa, tapi yang membuat viral adalah ketika orang di video itu yang namanya Muhammad Didit merekam dirinya selama 2 Jam di kamar tidurnya dengan tidak melakukan apapun. Sangat-sangat membuat netizen sontak tertawa, dan geleng-geleng kepala membayangkan bagaimana gabutnya si Didit ini.
Mungkin itulah kompilasi video lucu tahun ini yang sempat viral atau ditonton banyak orang, yang membuat warganet menjadi geger dibuatnya. Adanya sebuah video yang viral yang bisa saja membuat si pemerannya jadi terkenal seperti Ade Londok, Muhammad Didit, dan sebagainya bukanlah sesuatu yang didapatkan secara instan. Perlu usaha dan mental yang kuat, apalagi komentar-komentar netizen yang cukup labil dan pedas. Maka dari itu, para content creator diharapkan tetap sabar, yakin terhadap kontennya dan selalu produktif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H