Mohon tunggu...
Rahmatul Ummah As Saury
Rahmatul Ummah As Saury Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis dan Editor Lepas. Nge-blog di www.ru-blog.com

Ingin menikmati kebebasan yang damai dan menyejukkan, keberagaman yang indah, mendamba komunitas yang tak melulu mencari kesalahan, tapi selalu bahu membahu untuk saling menunjuki kebenaran yang sejuk dan aman untuk berteduh semua orang.. Nge-blog di www.ru-blog.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Cafetaria Literasi; Ikhtiar Oki Membangun Kampus

17 Oktober 2019   16:53 Diperbarui: 18 Oktober 2019   21:41 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membangun tradisi literasi, seperti membaca, berdiskusi dan menulis barangkali bagi sebagian orang merupakan pekerjaan rumit dan serius. Namun, bagi dosen muda yang terbiasa bergaul, hobi traveling dan nongkrong, serta akrab dengan buku dan tradisi diskusi tentu bukanlah hal mustahil dan terlalu sulit.

Adalah Oki Hajiansyah Wahab, lulusan Program Doktor Ilmu Hukum (PDIH) Universitas Diponegoro, Semarang yang kini menjadi dosen di Universitas Muhammadiyah Kotabumi (UMK), Lampung Utara telah membuktikannya.

Sejak kepindahannya ke Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Kotabumi yang baru beralih status menjadi UMK, telah membawa pengaruh dan perubahan besar bagi kampus tempatnya mengabdi. Ia berhasil 'memprovokasi' dosen-dosen untuk terus menulis dan menerbitkan setiap tulisan dan hasil penelitian mereka menjadi buku.

"Alhamdulillah, dua bulan terakhir sedikitnya enam dosen telah menerbitkan hasil penelitiannya, dan masih ada sekitar 4-5 orang dosen lagi sedang merampungkan tulisannya untuk diterbitkan," kata Oki.

Di antara dosen-dosen yang telah menerbitkan buku tersebut adalah, Dr. Didiek R. Mawardi, Mendorong Pengembangan Usaha Mikro Kecil yang Berkeadilan, Dr. Slamet Haryadi, Korupsi: Sebuah Pengantar Telaah Konsep, Sejarah, Teori dan Tipologi, M. Ruhly Kesuma Dinata, MH., Pengantar Ilmu Hukum, Mardani Umar, Penyusunan Peraturan Perundang-undangan, Suwardi, Hukum Dagang & Aspek Hukum E-Commerce, dan terakhir Novekawati yang menerbitkan buku Hukum Kesehatan.

Bukan hanya itu, Oki juga melakukan beberapa inovasi sebagai upaya untuk memperkenalkan kampusnya, selain menggandeng para jurnalis untuk mempromosikan kampus, ia juga mengundang para blogger dan youtuber untuk membuat video pendek profil kampus.

"Ini era milenial. Kebiasaan memperkenalkan kampus lewat banner dan spanduk yang dipasang di ruang publik, pelan-pelan harus diubah dengan cara memaksimalkan teknologi. Tulisan dan video lebih mudah disebar lewat media sosial, dan tentu lebih ramah dan bersahabat dengan anak-anak muda, generasi milenial yang menjadi sasaran promosi kampus," ujar Oki yang mengaku sedang berada di Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial, UMK.

Tak mau berpuas dengan capaian yang telah diusahakannya, dosen yang juga aktivis dan penulis ini mengaku sedang bertekad mewujudkan tempat nongkrong sederhana tapi layak di kampus.

"Saya biasanya berada di kampus hingga jam sepuluh malam, saya berpikir alangkah bagusnya jika ada tempat nongkrong semacam cafe, selain untuk minum kopi, bisa juga menjadi tempat diskusi, bertukar ide antar mahasiswa atau dosen. Di Eropa, ide-ide besar banyak lahir dari ruang-ruang seperti itu," jelas Oki yang telah beberapa kali berkunjung ke kampus-kampus besar di luar negeri.

Kehadiran cafe di kampus, ia bayangkan bisa menjadi tempat nyaman bagi mahasiswa untuk membaca dan berdiskusi, sesekali menjadi tempat belajar mengajar yang selama ini berlangsung di ruang kelas sehingga terkesan menjenuhkan.

Mengubah tradisi kampus agar menyenangkan diupayakan Oki juga dengan mengundang praktisi untuk terlibat di ruang kelas, berbagi pengalaman dan bercerita tentang realitas sosial yang berada di luar kampus. Menurutnya, ikhtiar itu dilakukan untuk menghubungkan teori yang dipelajari mahasiswa dengan kenyataan yang terjadi di masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun