- Bagi lingkungan, transformasi biru dapat mengurangi dampak negatif sistem pangan akuatik terhadap ekosistem air, seperti pencemaran, pengrusakan habitat, dan penurunan keanekaragaman hayati. Transformasi biru juga dapat membantu mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim dengan mengurangi emisi gas rumah kaca dan meningkatkan ketahanan ekosistem air terhadap bencana alam.
- Bagi sosial, transformasi biru dapat meningkatkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi semua pelaku sistem pangan akuatik, terutama bagi kelompok rentan seperti perempuan, anak-anak, dan masyarakat adat. Transformasi biru juga dapat meningkatkan partisipasi dan kolaborasi antara semua pemangku kepentingan dalam sistem pangan akuatik, sehingga menciptakan tata kelola yang baik dan demokratis.
- Bagi ekonomi, transformasi biru dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas sistem pangan akuatik dengan mengurangi susut pangan dan limbah, meningkatkan nilai tambah produk akuatik, dan menciptakan lapangan kerja baru. Transformasi biru juga dapat meningkatkan daya saing dan ketahanan sistem pangan akuatik dengan mengembangkan inovasi teknologi, diversifikasi produk, dan akses pasar.
- Bagi kesehatan, transformasi biru dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas makanan akuatik yang tersedia bagi konsumen dengan mengurangi kontaminasi mikroba, logam berat, dan residu kimia. Transformasi biru juga dapat meningkatkan keragaman pangan dan gizi dengan mengembangkan berbagai jenis produk akuatik lokal yang sehat dan bergizi.
Kesimpulan
Sistem pangan akuatik adalah sebuah sektor yang penting bagi ketahanan pangan global, namun juga menghadapi berbagai tantangan yang mengancam keberlanjutannya. Untuk mendukung keadilan di seluruh sistem pangan akuatik, kita perlu menerapkan prinsip-prinsip transformasi biru, yaitu sebuah strategi visioner yang dirancang oleh FAO untuk meningkatkan potensi sistem pangan di bawah air dan memberi makan populasi dunia yang terus bertambah secara berkelanjutan. Transformasi biru dapat memberikan manfaat-manfaat bagi lingkungan, sosial, ekonomi, dan kesehatan. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama mendukung transformasi biru dengan cara-cara berikut:
1. Memilih produk-produk akuatik yang berasal dari sumber daya air yang dikelola secara berkelanjutan.
2. Meningkatkan konsumsi produk-produk akuatik lokal yang sehat dan bergizi.
3. Mendorong praktik-praktik budidaya dan penangkapan yang ramah lingkungan.
4. Mendukung pelaku usaha kecil dan menengah dalam sistem pangan akuatik.
5. Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan terkait sistem pangan akuatik.
Informasi Tambahan:
https://asiatoday.id/read/akuakultur-di-asia-berkontribusi-penting-bagi-ketahanan-pangan-global.
https://www.cifor.org/publications/pdf_files/brief/8250-Brief_Mengaitkan-Pangan.pdf.
https://fp.unila.ac.id/en/pengelolaan-sumber-daya-akuatik-untuk-mendukung-ketahanan-pangan-nasional/.