SUKOHARJO - Di masa pandemi ini, semua elemen masyarakat terkena dampak dari pandemi itu sendiri meliputi, aspek pendidikan, aspek ekonomi, aspek kesehatan. Universitas Sebelas Maret juga mengalami dampak dari pandemi ini, yaitu tidak bisa dilaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Namun, UNS telah mengganti pelaksaan KKN yang sebelumnya harus berada di tempat yang membutuhkan sebuah perhatian, diganti dengan penerjunan ke lokasi di tempat tinggal mahasiswa tersebut berada.
KKN Relawan COVID-19 ini di fokuskan di lokasi tempat tinggal mahasiswa tersebut berada. Salah satu mahasiswa bimbingan dari Ibu Dr. Dwiningtyas Padmaningrum, S.P., M.Si, yang bernama Rahmat Prasetyo Nugroho terjun ke dalam masyarakat untuk melaksanakan sebuah program kerja dan menjadi relawan dari KKN COVID-19 UNS tahap dua.
Kegiatan KKN ini dilaksanakan dari tanggal 15 Mei 2020 - 30 Juni 2020. Adapun topik yang di ambil oleh Rahmat yaitu tentang memberikan edukasi dan pemahaman tentang COVID-19 kepada warga Tegal Rejo, Kertonatan, Kartasura. Kemudian ada beberapa program kerja yang dilaksanakan, meliputi :
1. Pembuatan poster dan pembagian booklet tentang COVID-19
Pada proker ini membuat sebuah poster dan booklet yang berisikan ajakan untuk social distancing, cara mencuci tangan dengan benar dan pengetahuan tentang covid-19. Pelaksanaan proker ini yaitu untuk poster di letakkan di tempat cuci tangan yang ada di pintu masuk kampung, dan warung makan yang sering dikunjungi warga RT03/RW01, dan pembagian ke warga sekitar.
2. Pemasangan Spanduk atau MMTÂ
Proker ini yaitu membuat sebuah spanduk atau mmt yang berisi tentang ajakan atau himbauan untuk tetap social distancing dan menggunakan masker. Dan spanduk ini di tempelkan di sisi tembok pintu masuk kampung RT03/RW01.
3. Pembagian Masker Gratis yang di tempat kan di Toko -- Toko
Proker ini yaitu membagikan masker gratis yang ditempatkan di toko -- toko yang ada di RT03/RW01, sehingga warga yang datang di toko tersebut dapat mengambil masker tersebut dan dapat dipakai, jika melakukan aktivitas di luar rumah.
4.Pembuatan buku mewarnai untuk siswa SD
Pada proker ini yaitu membuat buku mewarnai untuk siswa SD. Di masa pandemi ini, sekolah diliburkan dan terpaksa siswa -- siswa belajar dari rumah. Maka dari itu untuk mengisi waktu luang siswa SD, dibagikan buku mewarnai yang didalamnya terdapat pesan -- pesan untuk social distancing, dan semangat untuk belajar.
5. Pembuatan konten video menarik yang ada di Youtube
Pada proker ini membuat konten menarik untuk menghibur dan memberi inspirasi kepada masyarakat umum. Di proker ini terdapat 2 video yang di upload di channel "Corona Youth Fighters", konten yang disajikan yaitu tentang ajakan untuk berolahraga tanpa harus keluar rumah, dan lagu yang berisi semangat untuk menjalani aktivitas pada saat masa pandemi ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI