Jakarta terlihat megah dimalam hari, lampu-lampu gedung pencakar langit berdiri tegak ibarat dunia 1001 malam. Esotik !Â
Aku betah di Jakarta, banyak yang ku dapat disana. Selain pengalaman hidup, aku juga mendapat banyak teman selama di Jakarta. Kota Jakarta adalah kota termegah yang pernah ku tempati. Bagiku Jakarta adalah seribu wajah, kita hidup bermacam suku dan agama. Kebetulan saya berasal dari Minang Kabau, kita semua tahu bahwa orang Minang memang suka merantau.Â
Jakarta kota kita dan kota ku !Â
Aku rindu !
Seandai aku bisa kembali kesana, aku kan mengelilingi Gedung Tua, Monas, Ancol, Taman Mini Indonesia Indah, serta tempat-tempat wisata lainnya. Ibukota kita memang menyimpan banyak cerita bagi setiap orang. Namun hal itu akan musnah jika kita tidak menjaga dan merawatnya mulai dari dini.Â
Ibukota indonesia, Jakarta.
Jakarta berada pada posisi yang sangat strategis. Oleh karena itu Jakarta dipilih sebagai Ibukota Negara Republik Indonesia. Selain pusat Pemerintahan Jakarta juga sebagai Kota pusat perdagangan. "kita semua tahu tanah abang, pusat perbelanjaan terbesar".Â
Aktivitas kota Jakarta sangat sibuk, saking sibuknya jarang waktu rumah terisi oleh 80 % penduduk yang berada di Jakarta. Aktif 24 jam, sisi kehidupan terasa lengkap jika kita berada di kota Jakarta. Â
Saya menceritakan semua kisah ku saat berada di Jakarta ke pada seorang teman karib ku yang bernama "M Jamil Pemi Zadri. Dia bertanya kepada ku, wah Joezay' kapan sampai di kampung ? Kabar nya kamu ke Dari Jakarta. Iya Jom", kemaren aku memang ke Jakarta, Sahut ku. Bagaimana rasanya hidup di Jakarta joezay ?Â
Enak lah Jom ! Jawab ku.
Wahh pasti seru sekali yaa ? Tambah nya.
Iya Jom, Jakarta itu kota besar, yaaa jelas enak tinggal disana, Tambah ku.
Ajak aku dong Joezay " pleaasss. Kapan lagi coba, saya main ke Jakarta. Aku kan belum pernah ke Jakarta, lihat monas aja hanya di tv itupun hanya sekali. Ajak aku nanti ya jika kamu kembali ke Jakarta.
Pasti Jom ! Sahutku dengan gembira.
Oya Joezay, katanya Jakarta kalau hari hujan rawan banjir ya ? Tanya temanku yang paling ganteng ini.
Iya siih, Tapi tidak terlalu berbahaya untuk nyawa kita. Hehehe....! Tambah saya.
Lantas bagaimana dengan masyarakat yang lain, kan bahaya juga Joezay ? Tanyanya.
Iya tapi udah terbiasa kayak nya Jom, jadi masyarakat udah antisipasi sebelum banjir. Gak apa-apa kook. Ikut aja nanti sama aku, kita buktikan certa aku ke kamu. Benar atau tidak, Jakarta itu kota paling bagus..
Ok Joezay..! Kabari yaa.
Ok Jom.
Setelah satu hari saya di rumah, saya lalu pergi kerumah mandeh (adik perempuan ayah/tante).
Waaaah orang Jakarta pulang niee !
Hehe Assalamu'alaikum. Saya lalu menyalami mandeh saya itu. Dan bercengkrama dengan keluarga mandeh dirumahnya.
Mak itam (om)! Saya pergi ke jalan-jalan ke Jakarta sama Mak itam besok ketika Mak itam balik ke Jakarta. Kata keponakanku sambil dia duduk di sampingku.
Iya boleh... Sahut ku, tapi rival harus dapat nilai yang bagus di sekolah. Sebagai syaratnya yaa. Ok deh Mak itam, itu mah gampang, tambahnya.
Mandeh (tante) saya pun menyanggah langsung keinginan dari cucu bontot nya itu. "gak usahlah pergi ke Jakarta sama Mak itam, orang di Jakarta sibuk. Semua orang bekerja, tidak ada yang menganggur. Apalagi Jakarta panas, saat musim hujan datang, Jakarta juga sering banjir, sungainya hitam, Dan masih banyak lagi. Kata mandehku (tante) yang berbadan tinggi ini.
Dari nenek tahu ? Jawabnya rival
Iya nenek tahu dari Tv, cerita orang juga banyak begitu. Pungkas mandeh (tante) ku ini.
Hiiiiiii. Ngeriiii, ucao rival. Ternyata Jakarta tak seindah yang ku bayang kan ya Mak itam. Aku gak jadi ikut Mak itam. Takuuut ! Rival masih polos, masih kelas 2 SMP
Tidak kook, tidak seperti itu kok rival. Jakarta itu bagus, bagi mak itam Jakarta itu bagus, indah dan masih banyak lagi hal terbaik untuk Jakarta, penjelasan saya. !
Terus kenapa nenek bilang nya mengerikan sekali tadi ? tanya keponakan bontotku ini.
Iya itu benar, tetapi hanya sebagian. Tidak semua Jakarta seperti itu. Masih banyak kook hal terbaik di Jakarta, seperti Ancol, Taman Mini, dan yang lainnya. Jawabku dengan lugas !
Jadi kan rival ikut sama Mak itam ke Jakarta ? iya deh. Tapi pas liburan sekolah tiba ya Mak itam.
Ok.. keponakan Mak itam paling ganteng.
Masih banyak orang yang ingin datang ke Jakarta. Bagi ku, itulah unik nya Jakarta. Kota ini memang hebat, seluruh kalangan mengenal Jakarta sebagai kota terbaik. Buktinya keponakan yang berumur 13 tahun mengenal Jakarta, dan berkeinginan sesekali pergi berlibur ke Jakarta.Â
"Semoga Ibukota kita terus lestari dan memiliki ciri khas dan tempat paling ternyaman di dunia. Sehingga Jakarta terhindar dari keburukan-keburukan seperti bencana alam. Mari kita mulai dari niat teruntuk Jakarta sehat Jakarta selamat, sehingga jakarta tetap untuk seluruh umat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H