Mohon tunggu...
Rahmatika DwiLatifah
Rahmatika DwiLatifah Mohon Tunggu... Musisi - Mahasiswa IAIN Jember'19

Serius Tapi Santuy

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Masih Dapatkah Guru Digugu dan Ditiru?

20 Maret 2020   09:16 Diperbarui: 10 April 2020   21:54 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Masihkah guru digugu dan tiru? Memang cukup sulit pertanyaannya apalagi jawabannya wkwk. Sebenarnya guru dapat di gugu dan ditiru jika seorang guru tersebut dapat  dipercaya dan layak menjadi seorang yang bisa diteladani sifat maupun sikapnya oleh para peserta didiknya. Namun, sampai saat ini masih banyak kasus kekerasan, pelecehan seksual yang terjadi di dalam area sekolah.

Menganggap seorang guru sebagai seorang yang dapat digugu dan ditiru itu tergantung dengan cara kita berpandangan. Setiap peserta didik pasti mempunyai sudut pandang yang berbeda-beda terhadap guru. Guru dapat digugu dan ditiru karena pengetahuan, kepribadian, sikap dan perilakunya. Menjadi motivator, mengembangkan potensi dan kecerdasan siswa pun sebenarnya adalah tuntutan bagi seorang guru.

Menjadi seorang pendidik juga harus mampu meningkatkan kualitas si peserta didik. Kualitas seorang guru tidak dilihat dari gelar sarjana yang ia miliki. Namun kualitas guru dapat dilihat dari peserta didik yang dihasilkannya.

Dalam UU no.14 Tahun 2005 Pasal 8-23 sudah tertera bahwa menjadi guru wajib memiliki kualifikasi akademik (keahlian dalam bidang pendidikan), kompetensi (kemampuan), sertifikasi pendidikan (sertifikat bukti formal), sehat jasmani dan rohani serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun