Mohon tunggu...
Rahmat Hadi
Rahmat Hadi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

@rahmathadi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Serunya ‘Touring’ Kompasiana Visit di Tol Cipali

5 Juli 2015   17:51 Diperbarui: 5 Juli 2015   17:52 624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat , Kompasiana bersama Kompasianer dan team dari KemenPUPR menyusuri Jalan Tol Cipali hari sabtu kemarin. Bertajuk “Mudik Asik Lewat Tol Cipali”, Kompasianer diajak untuk merasakan Jalan toll sepanjang 116.75 km yang juga merupakan jalan tol terpanjang di Indonesia. Jalan tol yang awalnya bernama CIkapali (CIkampek – Palimanan) kemudian berubah menjadi Cipali (Cikopo – Palimanan) yang penggunaannya baru diresmikan beberapa waktu lalu oleh Presiden Jokowi untuk mulai digunakan sebagai jalur mudik lebaran tahun ini.

Kompasianer mulai berdatangan ke kantor KemenPUPR yang terletak di Jalan Pattimura Kebayoran Baru Jakarta Selatan meski waktu masih menunjukkan pukul 6 pagi. Ya, mengingat waktu ‘touring’ yang hanya 1 day trip dan diperkirakan akan memakan waktu selama hampir 15 jam, kompasianer sudah di wanti-wanti untuk tidak datang terlambat jika tidak mau ditinggal. Meski terlihat masih mengantuk namun tetap bersemangat, Kompasianer sudah bergabung dengan rombongan di jadwalkan akan berangkat jam 7 pagi.

Setelah melakukan registrasi dan mendapatkan goodie bag berisi buku panduan dan t-shirt , Kompasianer segera dikumpulkan di halaman gedung utama kemenperpu yang tampak megah. Peserta di briefing oleh 2 orang host dan selanjutnya mendapat ‘Welcome Speech’ dari ibu Lisniari Munthe mewakili KemenPUPR. Setelah foto bersama dan pembagian bus, Kompasianer segera bergerak menuju 2 buah bus yang sudah disiapkan.

Pukul 7 lewat 10 menit, rombongan yang dikawal 2 mobil fore rider dari kepolisian segera bergerak membelah Jakarta yang masih tampak lengang pagi itu. Setiap bus yang didampingi oleh seorang host ditugaskan untuk memberikan penjelasan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan tol Cipali berikut rangkaian acaranya.

Rombongan berhenti di Gerbang Tol (GT) Cikopo saat jam menunjukkan pukul 9 pagi. Kompasianer diberikan kesempatan untuk mengambil foto sekaligus menyaksikan aktifitas di pintu GT sekaligus mendapatkan pengarahan dan penjelasan dari pak Wisnu yang mewakili PT.Lintas Marga Sedaya yang bertindak sebagai perusahaan operator tol Cipali. Seusai memberikan penjelasan, pak Wisnu mengadakan kuis yang berhadiah menarik yang diikuti Kompasianer dengan antusias. Tak lupa foto-foto heboh dengan GT Cikopo sebagai background sebelum digiring kembali ke bus untuk melanjutkan perjalanan.

Pemberhentian berikutnya adalah Rest Area di KM 86. Rest Area terlihat belum sepenuhnya rampung. Tampak pekerja yang terlihat bekerja keras di bawah terik matahari untuk merampungkan pekerjaan mereka agar bisa segera digunakan oleh pemudik yang di perkirakan akan mulai melonjak di H-7 lebaran. Di tempat ini juga Kompasianer mendapatkan kesempatan untuk berkomunikasi dengan Bapak Velix Wanggai selaku Kepala Biro Komunikasi Publik KemenPUPR. Bapak yang baru 10 hari menduduki jabatan yang sekarang di embannya menyampaikan salam dan Terima kasih dari Menteri PUPR untuk Kompasiana dan Kompasianer yang bersedia meluangkan waktu untuk melihat secara langsung kesiapan tol Cipali dalam menyambut arus mudik. Kompasianer diharapkan dapat membantu KemenPRPU melakukan sosialisasi tol Cipali yang juga merupakan bagian dari tol Trans Jawa yang sudah dicanangkan pemerintah.

Bus kembali bergerak menyusuri jalan tol yang menyajikan pemandangan persawahan nan hijau di kiri kanan jalan. Sesekali rombongan berhenti sejenak di atas jembatan untuk mengambil foto. Tanpa terasa rombongan Kompasianer sudah tiba di pintu GT Palimanan yang merupakan end point dari touring hari itu. Jarum jam menunjukkan pukul 11.35 siang. Artinya perjalanan dari Jakarta hingga ke ujung tol Cipali hanya membutuhkan waktu sekitar 4 jam! Luar biasa!

Seperti di komando, Kompasianer segera mengambil foto GT Palimanan yang terlihat bersih, rapi dan menarik. Kompasianer juga berkesempatan melihat beberapa fasilitas pengamanan yang sudah disiapkan PT. LMS untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengguna tol Cipali.

Kompasianer kembali bergerak menuju ke kantor PT.LSM di daerah Subang namun sebelumnya mampir di salah satu rest area untuk melakukan shalat dhuhur. Panas terik tak menghalangi Kompasianer untuk tetap bersemangat mengikuti rangkaian visit meskipun sebagian besar menjalankan ibadah puasa.

Setiba di kantor PT.LMS di Subang, Kompasianer diajak berkeliling melihat kantor yang masih dalam tahap perampungan itu, salah satunya adalah melihat fasilitas Traffic Management Control (TMC) yang bertugas memantau segala aktifitas di tol cipali lewat kamera CCTV yang ditempatkan di banyak titik di tol yang dipastikan akan menjadi jalur favorit pemudik yang akan merayakan lebaran dengan keluarga di tengah dan timur Pulau Jawa.

Sebuah presentasi mengenai tol Cipali dibawakan oleh Pak Wisnu Dewanto mewakili PT.Lintas Marga Sedaya dan Pak Velix Wanggai dari KemenPUPR. Kompasianer mengikuti session presentasi ini dengan penuh perhatian dan antusias. Saat dibuka sesi Tanya jawab, Kompasianer berebut mengajukan pertanyaan dan semuanya dijawab dengan baik oleh Pak Wisnu dan Pak Velix. Di akhir acara di adakan acara kuis dengan hadiah-hadiah menarik diantaranya voucher belanja, selimut anti api, hingga travel bag berlogo KemenPUPR. Tentu saja Kompasianer tak menyia-nyiakan kesempatan untuk mendapatkan hadiah-hadiah tersebut. Akhirnya acara ditutup dengan pemberian cinderamata dari KemenPUPR yang diwakili oleh Bapak Velix Wanggai kepada PT.LMS beserta jajarannya dan juga kepada Kompasiana yang diwakili oleh bapak Peppy Nugraha selaku COO Kompasiana yang ikut serta mendampingi Kompasianer dalam kompasiana Visit ke Tol Cipali ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun